jpnn.com, JAKARTA - Meningkatnya mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat mendorong laju pertumbuhan kredit kendaraan bermotor (KKB).
Data Bank Indonesia (BI) menyebutkan kredit kendaraan bermotor (KKB) menjadi salah satu sektor yang mencatatkan pertumbuhan positif. Pada Agustus KKB mencapai Rp 127,1 triliun atau tumbuh 14,6% secara tahunan.
BACA JUGA: 6 Bukti Rekam Jejak Ganjar Pranowo Perjuangkan UMKM
Kondisi yang menggembirakan ini membuat berbagai perusahaan pembiayaan mulai merambah sektor lainnya. Seperti dilakukan PT Federal International Finance (FIFGroup) melalui brand service Finatra yang menyediakan layanan pembiayaan produktif untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Finatra berkolaborasi dengan Hasta Inc. yang merupakan corporate innovation and business consulting company penyelenggara program inkubasi yang ditujukan bagi para pelaku UMKM.
BACA JUGA: Lewat Kolaborasi & Digitalisasi, SRC Turut Mendukung Penguatan UMKM di Indonesia
"Finatra turut memberikan kontribusinya dalam meningkatkan kapasitas dan keterampilan bisnis bagi para pelaku UMKM melalui program Sahabat Finatra," kata Microfinancing Division Head FIFGroup, Cicilia Tri Hapsariningtyas, dalam keterangan resminya dikutip Jumat (29/9).
Para pelaku UMKM memiliki kreativitas tinggi mengembangkan produk maupun layanan mereka. Mereka juga fleksibel dalam mencoba tantangan baru demi menghadapi perubahan pasar.
Namun, untuk memaksimalkan potensi pasarr yang dimiliki dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak.
"Kami hadir untuk membantu optimalisasi potensi besar para pelaku UMKM itu,' ujarnya.
Lebih lanjut, Cicilia mengatakan melalui program inkubasi yang dihadirkan oleh Finatra tersebut merupakan wujud dukungan FIFGroup terhadap implementasi nilai-nilai keberlanjutan dengan mendukung Sustainability Development Goals (SDGs) nomor 8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. Dengan berpartisipasi di dalam program tersebut, pelaku UMKM dapat meningkatkan kemampuannya dalam mengelola manajemen bisnis termasuk aspek digital dan pengelolaan keuangan yang esensial bagi keberlangsungan bisnis mereka.
"Peserta program ini juga berkesempatan untuk memperoleh akses permodalan sebagai bentuk dukungan dari Finatra dalam melakukan ekspansi dan pengembangan bisnisnya untuk lebih maju," ucapnya.
Para pelaku UMKM diharapkan membuka peluang pekerjaan bagi lingkungan di sekitarnya, sehingga membantu mengurangi angka pengangguran, terutama bagi para pekerja perempuan.
Finatra merespons tantangan ini dengan menerapkan strategi GESI (Gender Equality and Social Inclusion).
"Ini menjadi representasi mendukung implementasi SDGs tentang kesetaraan gender dan berkurangnya kesenjangan," terangnya.(esy/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad