BACA JUGA: Sang Kapten Berburu Kado Ultah
Sedangkan PSSI hanya akan memberikan "uang saku""Mereka itu bersikukuh minta bagi hasilnya, 50-50
BACA JUGA: Filipina v Indonesia: Lawan Tanpa Beban
Tapi saya tegaskan tidak akan mengabulkan," cetus Nurdin Halid, ketua umum PSSI, kepada media, di depan kantor PSSI, Senayan, Jakarta, kemarin sore (15/12).Menurut Nurdin, selama berlaga di semifinal, PSSI menanggung semua biaya akomodasi timnas Filipina
BACA JUGA: Adriano, Kali Ketiga Raih Bidone dOro
"Kalau sifatnya hanya "uang saku" nanti akan kami berikan," lanjutnya.Mantan manajer PSM Makassar ini mengungkapkan, sebenarnya untuk urusan finansial Filipina sangat diuntungkan dengan menjalani leg pertama di Jakarta daripada di tempat netral seperti Singapura atau VietnamSebab, mereka harus mengeluarkan biaya akomodasi sendiri dan tidak ada pemasukan dari penjualan tiket"Kalau di Jakarta, semua kami yang tanggung," cetus Nurdin.
Menurutnya, biaya untuk menggelar pertandingan juga tidak murahSelain itu, ada risiko-risiko yang akan dibebankan kepada PSSI jika terjadi sesuatu.
Terlepas dari saling ngototnnya kedua belah pihak, PSSI memang berpotensi mengeruk keuntungan besar di dua laga semifinalDiperkirakan, sekitar Rp 10 miliar akan dikantongi PSSI untuk dua pertandingan semifinalSedangkan untuk biaya menggelar dua pertandingan panpel mengestimasi biaya yang dikeluarkan "hanya" berkisar Rp 3 miliar(ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cambuk dari Pemilik The Reds
Redaktur : Tim Redaksi