jpnn.com, JAKARTA - Film Hamka & Siti Raham Vol 2 mengungkap sisi lain persahabatan antara Buya Hamka dengan Presiden Soekarno.
Dua tokoh berpengaruh dalam merebut kemerdekaan Indonesia ini, sejatinya telah bersahabat sejak muda.
BACA JUGA: Tayang Akhir Desember, Film Hamka & Siti Raham Vol 2 Rilis Poster dan Trailer
Namun, perbedaan pandangan politik membuat persahabatan mereka terusik, bahkan sampai mengasingkan Hamka ke Bogor, untuk meredam perlawanan.
"Dalam Politik, kadang kawan bisa menjadi lawan, dan lawan bisa menjadi kawan," salah satu dialog yang disampaikan Hamka di film Hamka & Siti Raham (Vol. 2).
BACA JUGA: Buya Hamka
Film yang akan tayang pada 21 Desember 2023 ini, juga menceritakan bagaimana Hamka tetap tulus menjalin persahabatan dengan Soekarno.
Hamka, bahkan mau menjadi imam salat jenazah saat Bung Karno meninggal.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Fakta Perceraian Irish Bella Diungkap, Willy Dozan Berharap Damai
Sang sutradara, Fajar Bustomi berharap film tersebut tidak dipolitisasi di tahun politik ini.
"Saya ingat, bagaimana saat syuting tahun 2019, dan seharusnya tahun 2020, film ini sudah tayang, tetapi karena pandemi akhirnya diundur. Sekarang film ini tayang juga menjelang pemilu 2024," ujar Fajar Bustomi, dalam keterangannya, Sabtu (25/11).
Dia juga berharap agar kisah dalam film Hamka & Siti Raham Vol 2 bisa menjadi teladan bagi para politikus.
"Semoga para politikus bisa meneladani sikap Hamka yang tidak mencederai rasa kemanusiaan untuk berpolitik," tuturnya.
Film Hamka & Siti Raham diperankan oleh Vino G Bastian, Laudya Chintya Bella, Anjasmara, Roy Sungkono, Alfie Alfandi, dan Bima Azriel. (jlo/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh