Film The Tribe yang diputar di Sydney Film Festival terbilang sangat unik. Tidak ada percakapan dalam film ini, dimainkan oleh para tunarungu dengan percakapan menggunakan bahasa isyarat.
Film The Tribe diproduksi oleh negara Ukraina dan terpilih untuk diputar di Sydney Film Festival, yang digelar hingga 14 Juni mendatang.
BACA JUGA: Jangan Anggap Bodoh Keledai, Karena Dianggap Bisa Menjaga Ternak Sapi
Film drama yang sarat dengan aksi drama dan kekerasan ini diperankan oleh para tunarungu yang memiliki latar belakang kurang beruntung.
Sutradaranya, Myroslav Slaboshpytskiy mengatakan lewat filmnya, ia ingin menyuguhkan cerita kemanusiaan bagaimana memasuki dunia orang dewasa yang keras dan rumit.
BACA JUGA: Pelajar Sedunia, Termasuk dari Indonesia Rayakan Budaya Dunia di Australia
The Tribe menceritakan kisah remaja-remaja yang tinggal di sebuah asrama atau wisma tunarungu, dimana sebagian terlibat dalam dunia kriminal.
Meski film ini bukan menjadi film pertama yang menceritakan ketulian dan diperankan oleh tunarungu, tapi sudah menyabet 25 penghargaan film.
BACA JUGA: Belanja Bahan Pokok: ACT Paling Murah, NT Paling Mahal
Salah satunya di Pekan Kritik Film di ajang Festival Film Cannes.
Lima orang tunarungu asal Sydney diajak menonton oleh program ABC Lateline, untuk menonton film ini.
"Film ini sangat mudah dimengerti, diceritakan lewat cara kita," ujar Marcia Girke-Boyle yang ikut menonton.
"Untuk pertama kalinya saya menonton film bisu yang fokusnya bukan pada ketulian. Dalam film The Tribe, ketulian bukan dianggap sebagai kecacatan, bahkan dianggap bukan apa-apa," ujar Phillip Debs.
Tonton bagaimana kelima tunarungu ini menikmati film Tribe disini.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemimpin Spiritual Tibet Dalai Lama Tiba di Sydney