MADRID - Final Copa del Rey yang semula dijadwalkan pada 18 Mei akhirnya berubah. RFEF (asosiasi sepak bola Spanyol) serta dua finalis, yakni Real Madrid dan Atletico Madrid bersepakat dimajukan sehari menjadi 17 Mei.
Alasannya, jadwal siaran langsung televisi akan bentrok dengan kontes menyanyi yang dibuat Eurovision pada 18 Mei. Mulanya akan dimundurkan, tetapi mempengaruhi jadwal pertandingan di Primera Division Spanyol, makanya opsi terbaik dimajukan.
"Dipastikan pertandingan berlangsung pada 17 Mai karena tidak akan berefek pada pertandingan di Primera Division," kata Miguel Angel Lopez, coordinator pertandingan RFEF, seperti dikutip AS.
Lalu, di manakah venue final. Karena kedua tim berasal dari Madrid, tampaknya mereka berat untuk bermain di luar kota. Apalagi di Nou Camp yang jaraknya jauh dari Madrid. Makanya, pembicaraan mengerucut pada keputusan bermain di Madrid.
Karena Santiago Bernabeu, markas Real, lebih besar daripada Vicente Calderon, markas Atletico, maka pilihannya jatuh kepada Bernabeu. Belum ada keputusan final di antara kedua klub, tetapi Bernabeu memiliki potensi besar karena bisa menampung 80.354.
Sejatinya, presiden Atletico Enrique Cerezo menginginkan tempat netral bila tidak dimainkan di Calderon. Masalahnya, Nou Camp, markas Barcelona, tidak bisa dipakai karena ada pertandingan dan Mestalla, markas Valencia, tidak siap.
Tawaran yang diberikan perwakilan Real Jose Angel Sanchez juga cukup masuk akal. Memang bermain di Bernabeu, tetapi seluruh pengaturan pertandingan dan persiapan ditangani RFEF dan mereka siap membagi kouta stadion secara adil alias 50:50.
Perwakilan Atletico Miguel Angel Gil sudah menerima keputusan itu, tinggal menunggu pengesahan. Pastinya, pertandingan akan berlangsung pada 17 Mei pukul 21.30 waktu setempat dan ditayangkan langsung TVE channel 1.
"Keputusan seperti itu, pada akhirnya yang menang adalag fans. Mereka tidak perlu pergi jauh menyaksikan final dan mereka memiliki banyak kuota," jelas Jorge Perez, sekjen RFEF. (ham)
Alasannya, jadwal siaran langsung televisi akan bentrok dengan kontes menyanyi yang dibuat Eurovision pada 18 Mei. Mulanya akan dimundurkan, tetapi mempengaruhi jadwal pertandingan di Primera Division Spanyol, makanya opsi terbaik dimajukan.
"Dipastikan pertandingan berlangsung pada 17 Mai karena tidak akan berefek pada pertandingan di Primera Division," kata Miguel Angel Lopez, coordinator pertandingan RFEF, seperti dikutip AS.
Lalu, di manakah venue final. Karena kedua tim berasal dari Madrid, tampaknya mereka berat untuk bermain di luar kota. Apalagi di Nou Camp yang jaraknya jauh dari Madrid. Makanya, pembicaraan mengerucut pada keputusan bermain di Madrid.
Karena Santiago Bernabeu, markas Real, lebih besar daripada Vicente Calderon, markas Atletico, maka pilihannya jatuh kepada Bernabeu. Belum ada keputusan final di antara kedua klub, tetapi Bernabeu memiliki potensi besar karena bisa menampung 80.354.
Sejatinya, presiden Atletico Enrique Cerezo menginginkan tempat netral bila tidak dimainkan di Calderon. Masalahnya, Nou Camp, markas Barcelona, tidak bisa dipakai karena ada pertandingan dan Mestalla, markas Valencia, tidak siap.
Tawaran yang diberikan perwakilan Real Jose Angel Sanchez juga cukup masuk akal. Memang bermain di Bernabeu, tetapi seluruh pengaturan pertandingan dan persiapan ditangani RFEF dan mereka siap membagi kouta stadion secara adil alias 50:50.
Perwakilan Atletico Miguel Angel Gil sudah menerima keputusan itu, tinggal menunggu pengesahan. Pastinya, pertandingan akan berlangsung pada 17 Mei pukul 21.30 waktu setempat dan ditayangkan langsung TVE channel 1.
"Keputusan seperti itu, pada akhirnya yang menang adalag fans. Mereka tidak perlu pergi jauh menyaksikan final dan mereka memiliki banyak kuota," jelas Jorge Perez, sekjen RFEF. (ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Dominasi Perempat Final All England 2013
Redaktur : Tim Redaksi