jpnn.com - jpnn.com - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 akan memasuki putaran kedua.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Sumarno mengatakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada babak final pilkada DKI.
BACA JUGA: Ahok-Djarot Harus Cuti, Begini Reaksi Tim Pemenangan
Sumarno mengatakan, hal pertama yang perlu diperhatikan berkaitan dengan sumber daya manusia (SDM).
Pengawalan itu menyangkut tiga hal, yaitu integritas, netralitas, dan profesionalitas.
BACA JUGA: Muhammadiyah DKI Jakarta Resmi Merapat ke Anies-Sandi
“Kualitas penyelenggara sampai di tingkat bawah, seperti KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) dan sebagainya perlu dilakukan pengawalan,” kata Sumarno dalam diskusi ‘Kawal Pilkada DKI’ di Cikini, Jakarta, Sabtu (4/3).
Sumarno menyatakan, daftar pemilih juga menjadi perhatian pada putaran kedua.
BACA JUGA: Putri Pak Harto Ingatkan Anies-Sandi Soal Kesombongan
Pasalnya, pada putaran pertama masih ada warga yang belum terdaftar sebagai daftar pemilih tetap.
“Kami harus akui masih ada warga yang belum terdaftar di DPT. Dilakukan perbaikan daftar pemilih di putaran kedua,” ucap Sumarno.
Menurut Sumarno, logistik untuk pemungutan suara juga menjadi hal yang diperhatikan pada putaran kedua.
Karena, logistik menjadi bagian yang sangat penting dalam proses penyelenggaraan pilkada.
“Yang paling penting ketika penghitungan suara,” ujar Sumarno.
Di tempat yang sama, anggota Bawaslu DKI Jakarta, Achmad Fachrudin mengakui daftar pemilih masih menjadi persoalan dalam Pilkada DKI.
“Problem kami terkait administrasi dan akurasi daftar pemilih. Jadi ke depan harus diperbaiki,” ucapnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Organisasi Sayap Partai Hanura Ini Malah Dukung Anies
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar