jpnn.com, OAKLAND - Sepasang laga final wilayah NBA kembali ketat. Di Barat, Houston Rockets menyamakan kedudukan menjadi 2-2 (best of seven) dengan Golden State Warriors, Rabu (23/5) pagi WIB. Sementara di Timur, Cleveland Cavaliers juga membuat skor 2-2 dengan Boston Celtics, Selasa (22/5) kemarin.
Dalam pertandingan di Oracle Arena, Oakland pagi tadi, Rockets sukses membuat tuan rumah bersedih hati. James Harden cs menang tipis 95-92 dalam game keempat yang menegangkan. Rockets dan Warriors bergantian unggul di game ini lewat drama mengejar poin yang heroik.
BACA JUGA: Final Wilayah NBA: Warriors dan Cavaliers Mengamuk di Game 3
Di kuarter pertama, Warriors unggul 28-19 setelah di awal pertandingan memimpin hingga 12-0. Namun, Rockets mengejar di kuarter kedua, unggul 34-18 yang membuat skor di akhir babak pertama menjadi 53-46, Rockets leading.
Di kuarter ketiga, giliran Warriors mengamuk dan memimpin 34-17. Namun Rockets tak panik, dan berbalik menguasai kuarter akhir 25-12, menutup total skor 95-92. Harden menjadi penyumbang poin terbanyak Rockets dengan 30 poin. Game kelima yang akan digelar di kandang Rockets, Jumat (25/5) nanti dipastikan tak kalah sengit ketimbang empat game yang berlalu.
BACA JUGA: Final Wilayah NBA: Warriors dan Celtics Menang di Game I
Sementara di Timur, Cavaliers mengalahkan Boston Celtics 111-102 pada game keempat di Quicken Loans Arena kemarin. Bintang utama Cavaliers LeBron James mencetak 44 poin. Ini kali keenam LeBron mengemas minimal 40 angka di antara 15 pertandingan playoff musim ini.
Game kelima berlangsung di kandang Celtics, TD Garden, besok pagi WIB.Misi utama Cavaliers adalah mencuri satu kemenangan dari dua laga terakhir yang berlangsung di TD Garden. Jika itu terwujud, Cavaliers membuka peluang lolos ke grand final NBA untuk kali keempat beruntun.
BACA JUGA: Gila! Dipecat 2 Hari Setelah jadi Pelatih Terbaik
“Kami tahu kondisi di sana (TD Garden) tidak akan bersahabat,” ucap LeBron seperti dilansir Associated Press. Dia akin fans Celtics akan melakukan segala cara untuk membuat Cavaliers tertekan. “Tapi, jika pola pikir kami sama dengan saat datang ke dua laga kandang, kami bisa saja menang,” kata MVP NBA empat kali tersebut.
Pemain 33 tahun itu kemarin membuat catatan penting. Dia membuat 2.357 field goal sepanjang karir di playoff. Itu field goal tertinggi sepanjang sejarah playoff. Melewati rekor Kareem Abdul-Jabbar (2.356).
Selain LeBron, pemain Cavaliers lain juga tampil kompetitif. Center Tristan Thompson yang dipercaya sebagai starter mencetak 13 poin dan 12 rebound. Sementara itu, shooting guard Kyle Korver yang datang dari bangku cadangan menyumbang 14 poin.
Kekalahan ini membuat rekor Celtics di laga tandang playoff tahun ini menjadi 1-6. Head coach Celtics Brad Stevens harus memutar otak lebih keras untuk menghentikan LeBron.
“Tidak banyak yang bisa kamu perbuat selain berharap tembakannya (LeBron) meleset,” ucap Terry Rozier, point guard Celtics. “Dia punya tubuh yang besar. Yang bisa kamu lakukan saat menjaganya adalah memastikan dia tetap di depanmu dan berharap tembakannya meleset,” tambahnya.
Rozier kemarin mengemas 16 poin. Sementara itu, shooting guard Jaylen Brown menjadi pencetak poin tertinggi Celtics dengan 25 angka. Seluruh starter Celtics semuanya mencetak double digit. Namun, tertinggal 19 poin di dua kuarter pertama membuat Celtics kesulitan untuk mengejar pada dua kuarter terakhir. (irr/ca)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Final Wilayah NBA: Celtics vs Cavaliers, Rockets vs Warriors
Redaktur & Reporter : Adek