Firda Akhirnya Dipanggil Perkuat Tim Piala Uber

Kamis, 03 April 2014 – 09:03 WIB
Adriyanti Firdasari. JPNN.com

JAKARTA - Keping terakhir komposisi tim Indonesia menjelang Piala Uber akhirnya terpenuhi. Adriyanti Firdasari yang sudah empat kali bergabung dengan skuad Merah Putih di ajang beregu paling bergengsi itu akhirnya dipanggil. Firda menjadi bagian tim Piala Uber tahun 2004, 2008, 2010, dan 2012.
    
Firda, sapaan Adriyanti Firdasari, menjadi tunggal ketujuh yang dipanggil PP PBSI menjelang Piala Uber di India bulan depan. Enam nama lainnya yang lebih dulu diumumkan  Jumat (28/3) lalu adalah Linda Wenifanetri, Bellaetrix Manuputty, Aprilia Yuswandari, Hera Desi, Maria Febe Kusumastuti, dan Hanna Ramadini.
    
Kabid binpres PP PBSI Rexy Mainaky kemarin (2/4) di Cipayung menyebutkan Firda punya kans bergabung dengan skuad utama. Prestasi pemain Jaya Raya Jakarta itu menjadi runner up grand prix gold Malaysia Open pekan lalu menjadi pemicunya.
    
"Firda saya lihat ebih rileks dengan statusnya sebagai pemain non pelatnas. Dia juga tak takut dengan cedera yang membuatnya sering tampil tak maksimal. Firda bisa menjadi opsi tunggal ketiga kita," kata Rexy.
    
Pengalaman Firda di kejuaraan beregu memang cukup tinggi. Firda juga menjadi bagian skuad Piala Uber Indonesia tahun 2008 lalu ketika menjadi runner up di Jakarta.
    
Rexy juga melihat spirit Firda kalau bertanding di kejuaraan beregu berbeda dengan saat turun di perorangan. Firda tampil lebih ngotot ketia turun beregu. Motivasi tinggi seperti itulah yang kemudian dibutuhkan oleh tim.
    
Satu grup dengan Korsel, Australia, dan Singapura di Piala Uber tahun ini Rexy berharap pada dua tunggal dan satu tunggal. Bukannya meremehkan perorangan, faktanya ganda putri Indonesia memang lebih tangguh.
    
Masuknya Firda diharapkan menjadi penyokong penting untuk pemain muda di level beregu. Seperti Linda, Bella, ataupun April.
    
"Marlev (Marlev Mainaky, red.) sebagai pelatih tunggal putri sudah berkomunikasi dengan Firda. Dan Firda sendiri sudah menyatakan kesiapan untuk menjadi bagian dari tim Piala Uber kita," papar pria asal Ternate tersebut.
    
Di sisi lain, ketika dihubungi kemarin Firda mengaku baru terinformasi soal pemanggilan kemarin (2/4). Pemain berusia 28 tahun itu belum menerima surat pemanggilan resmi oleh PP PBSI. Firda baru ditelepon secara pribadi oleh Rexy.
    
"Ya, pastinya bersyukur dan senang karena bisa kembali bergabung dengan Indonesia di Piala Uber. Saya juga gak sangka kalau akan dipanggil. Tapi saya akan berbuat yang terbaik buat bangsa ini untuk tak mengecewakan," tutur Firda saat dihubungi kemarin.
    
Namun Firda mengingatkan kalau Piala Uber ini adalah kejuaraan beregu. Sehingga faktor penentu bukan hanya pada dirinya. Namun seluruh penggawa yang bergaung.
    
Disinggung apakah prestasinya di grand prix gold Malaysia Open lahir karena tak ada tekanan, Firda menyatakan atmosfer yang berbeda membuatnya lebih bisa mngeluarkan kemampuannya.
    
Firda yang mengalami cedera di bantalan lutut kaki kanannya sejak 2008 lalu menuturkan sejak tak lagi bersama pelatnas akhir tahun lalu, dia bisa mengatur intensitas latihan. Ketika lutu dirasa sakit dan tak mampu, maka dia akan stop dan beristirahat.
    "
Kalau sampai detil apakah saya akan ikut karantina di Kudus per 15 April lalu menjalani simulasi 26 April, saya belum tahu. Karena baru pemanggilan untuk bergabung yang saya tahu," ucap Firda. (dra)

BACA JUGA: David Moyes Hambat Goliath

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ancelotti Puji Sikap Pemain Madrid


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler