BANDUNG - Juru taktik Persib Bandung, Jajang Nurjaman menilai kehadiran Firman Utina di babak kedua saat menjamu Persipura Jayapura beberapa waktu lalu, memberikan perubahan yang signifikan bagi rekan-rekan se-timnya.Hingga akhirnya, tim yang berjuluk Maung Bandung itu berakhir dengan skor sama imbang 1-1.
Lanjut dia, hal itu terlepas dari kualitas Firman sebagai pemain yang memiliki jam terbang yang cukup tinggi dan pengalamannya dalam bermain sepakbola. Sehingga mampu memberi perubahan dalam permainan tim dan berhasil mengejar ketertinggalannya.
"Kita tahu kualitas Firman. Makanya setelah dia masuk, ada perubahan dalam permainan tim. Saya mengakui, setelah masuknya Firman ada perbaikan," kata Jajang di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, seperti diberitakan Radar Bandung (Grup JPNN).
Meski begitu, pelatih yang akrab disapa Janur itu mengaku jika kondisi anak asuhnya itu masih mengalami masa pemulihan sehingga terpaksa diturunkan di pertengahan babak kedua.
"Sebenarnya fisik dia belum fit. Terlalu riskan untuk memainkannya dari awal. Tapi kita tahu kualitasnya. Dia juga bilang ke saya, main full. Cuma, sebelum dia masuk tim juga ada perubahan. Tapi lebih spesial lagi setelah dia masuk," tukasnya.
Seperti diketahui, Firman mengalami cedera lutut kanan hampir satu pekan lamanya. Yang didapat saat menjalani sesi latihan rutin yang digelar di lapangan Brigif, Cimahi.
Usai mengalami cedera tersebut, Firman terpaksa menjalani latihan terpisah, dengan tujuan untuk mengembalikan staminanya.
Namun, hingga pada pertandingan pertamanya, stamina Firman tak kunjung membaik dengan terpaksa dimainkan di pertengahan babak kedua.(gin)
Lanjut dia, hal itu terlepas dari kualitas Firman sebagai pemain yang memiliki jam terbang yang cukup tinggi dan pengalamannya dalam bermain sepakbola. Sehingga mampu memberi perubahan dalam permainan tim dan berhasil mengejar ketertinggalannya.
"Kita tahu kualitas Firman. Makanya setelah dia masuk, ada perubahan dalam permainan tim. Saya mengakui, setelah masuknya Firman ada perbaikan," kata Jajang di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, seperti diberitakan Radar Bandung (Grup JPNN).
Meski begitu, pelatih yang akrab disapa Janur itu mengaku jika kondisi anak asuhnya itu masih mengalami masa pemulihan sehingga terpaksa diturunkan di pertengahan babak kedua.
"Sebenarnya fisik dia belum fit. Terlalu riskan untuk memainkannya dari awal. Tapi kita tahu kualitasnya. Dia juga bilang ke saya, main full. Cuma, sebelum dia masuk tim juga ada perubahan. Tapi lebih spesial lagi setelah dia masuk," tukasnya.
Seperti diketahui, Firman mengalami cedera lutut kanan hampir satu pekan lamanya. Yang didapat saat menjalani sesi latihan rutin yang digelar di lapangan Brigif, Cimahi.
Usai mengalami cedera tersebut, Firman terpaksa menjalani latihan terpisah, dengan tujuan untuk mengembalikan staminanya.
Namun, hingga pada pertandingan pertamanya, stamina Firman tak kunjung membaik dengan terpaksa dimainkan di pertengahan babak kedua.(gin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSSI Ancam Adukan Pemain ISL ke AFC
Redaktur : Tim Redaksi