Fitur Baru di Smartwatch Garmin Ini Bisa Pantau Energi Dalam Tubuh

Senin, 11 September 2023 – 14:28 WIB
Garmin Venu 2 Plus Hadir dengan fitur baru. Foto: dok Garmin

jpnn.com, JAKARTA - GarminGarmin, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat meluncurkan fitur baru Body Battery di beberapa smartwarth yang dijual di Indonesia, Senin (11/9).

Fitur itu disebut-sebut bisa membantu pengguna memantau energi dalam tubuh mereka sepanjang waktu melalui perangkat smartwatch.

BACA JUGA: Garmin Meluncurkan 2 Smartwatch Terbaru, Punya Fitur Canggih, Cek nih Harganya

Dengan fitur tersebut pengguna bisa berolahraga tanpa menguras tenaga secara berlebihan. Fitur itu juga secara berkelanjutan menganalisis kombinasi detak jantung, variabilitas detak jantung (HRV), tingkat stres, dan data pergerakan selama penggunaan.

Selain itu, fitur itu dinilai dalam bentuk skor numerik dari 0 hingga 100. Semakin tinggi skor makin banyak cadangan energi yang disimpan oleh tubuh.

BACA JUGA: Garmin Venu 2 Series Dapat Peningkatan di Fitur Pemantauan Kesehatan

Director of Garmin Southeast Asia Sky Chen menjelaskan tingkat energi dalam tubuh setiap orang berfluktuasi sepanjang hari.

Kondisi ini disebabkan oleh banyak hal, seperti padatnya aktivitas, tingkat stres, hingga kualitas tidur.

BACA JUGA: Garmin Venu 2 Plus Hadir dengan Fitur Baru, Lebih Canggih, Sebegini Harganya

“Body Battery dirancang untuk membantu pengguna memahami tingkat energi mereka lebih baik, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang tepat mengenai kapan harus berolahraga, bersantai, atau bahkan istirahat penuh,” kata Sky dalam siaran persnya, Senin (11/9).

Dia menambahkan, pengguna juga bisa melihat riwayat Body Battery mereka di aplikasi Garmin Connect.

Informasi ini dapat berguna untuk mengidentifikasi pola tingkat energi dan membuat perubahan gaya hidup untuk meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

Selain itu, beberapa hal yang terjadi selama aktivitas sehari-hari dapat mempengaruhi tingkat Body Battery.

Misalnya, jika pengguna terus-menerus memiliki tingkat Body Battery yang rendah di pagi hari, mereka mungkin perlu menyesuaikan kebiasaan tidurnya. Atau, jika tingkat Body Battery pengguna menurun secara signifikan setelah berolahraga berat atau aktivitas yang membuat stres, mereka mungkin perlu meluangkan waktu untuk beristirahat dan menghilangkan stres.

Stres juga mempengaruhi pola pengisian dan pengurangan Body Battery, selain olahraga dan aktivitas fisik sehari-hari. Stres merupakan respons alami tubuh terhadap tantangan hidup dan lingkungan.

Stres sering kali dikaitkan dengan emosi negatif seperti kecemasan dan perasaan tidak mampu, tetapi stres bisa menyertai emosi yang lebih positif seperti antisipasi yang besar dan kegelisahan di hari yang dianggap penting bagi seseorang.

Adapun fitur itu tersedia di hampir semua wearable Garmin, termasuk Venu Sq 2, Venu 2S, Venu 2 Plus, Lily Classic, Instinct 2S, dan Instinct 2.

Garmin juga memberikan diskon hingga 30% untuk produk-produk tersebut dalam promo Garmin Birthday.

Promo dimulai sejak 8 hingga 24 September di Garmin Brand Store yang tersebar di seluruh Indonesia dan Garmin Official Store yang ada di sejumlah online marketplace.

“Garmin merayakan hari jadinya yang ke-34 dengan promosi diskon spesial. Pelanggan bisa mendapatkan diskon 30 persen untuk pembelian perangkat Garmin pilihan,” pungkas Sky. (ddy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Garmin Meluncurkan Epix Pro Series dan Fenix 7 Pro, Sebegini Harganya, Wow


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler