Kepala Pusat Penanggulangan Krisis (PPK) Departemen Kesehatan, Dr Rustam S Pakaya di Bali, mengungkapkan, prosedur tetap atau protap yang diberlakukan bagi tamu asing peserta pertemuan ADB di Bali dan World Ocean Conference (WOC) di Manado akan diperlakukan sama dengan orang asing lain yang baru tiba di Indonesia.
“Semua pesawat dari negara terinfeksi akan disemprotPenumpang kemudian diperiksa lewat pemindai suhu tubuh
BACA JUGA: Krominolog: Bentuk Kejahatan Ironis
Jika ada yang panas badannya 38 derajat lebih akan diberikan tamiflu di ruang karantina,” jelasnya.Orang yang dicurigai, tidak dibawa ke rumah sakit dalam kota, tetapi dibawa dengan ambulans ke ruang isolasi di rumah sakit lapangan yang di-sediakan
Hingga saat ini, belum ada protap Badan Kesehatan Dunia (WHO) sehubungan dengan pemulangan pasien
BACA JUGA: Veteran dan Pensiunan Bisa Nikmati Fasilitas Kelas I
BACA JUGA: Sempat Dicurigai, Wartawan Xinhua Negatif Flu H1N1
“Namun, kita putuskan agar apabila positif H1N1, pasien dari ruang isolasi di rumah sakit lapangan akan kita pulangkan kembali ke tempat asalnya,” ujarnya lagi.(lev/JPNN)BACA ARTIKEL LAINNYA... Motifnya Bisa Kekuasaan, Uang, Wanita
Redaktur : Tim Redaksi