Flyover Arah Purwokerto Belum Beres, Ada Dua Jalur Alternati di Brebes

Rabu, 07 Juni 2017 – 23:49 WIB
DIKEBUT: Pembangunan flyover di Kretek, Brebes yang dikebut menjelang musim mudik mendatang. Foto: Teguh Supriyanto/Radar Brebes/JPG

jpnn.com, BREBES - Jalan layang atau flyover Kretek di Kecamatan Paguyangan, Brebes sepertinya belum bisa dimanfaatkan secara maksimal bagi pemudik yang hendak menuju Bumiayu atau Purwokerto pada musim mudik mendatang. Hingga pekan pertama Juni, progres pembangunan flyover itu baru mencapai 76 persen.

Kepala Tata Usaha Pembangun Empat Flyover Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Lindung Simbolon mengungkapkan, pihaknya terus berupaya agar flyover itu bisa dilintasi. “Di samping juga melakukan pemasangan jembatan bailey, agar flyover tetap dapat difungsikan pada H-10 mendatang," katanya.

BACA JUGA: Hadapi Puncak Arus Mudik, Citilink Siapkan 86.400 Kursi Tambahan

Untuk mengantisipasi jika flyover itu belum bisa dilintasi, maka ada dua jalur alternatif yang dapat digunakan. Untuk arus lalu lintas dari simpang tiga jalan lingkar melintasi Desa Negaradaha-Kretek, lalu keluar dari Simpang Tiga Paguyangan-Kaligua.

Sementara untuk kendaraan dari arah Purwokerto, ada jalur alternatif mulai dari Pertigaan Masjid Agung Paguyangan-Desa Pakujati-Taraban dan keluar di Simpang Tiga Pagojengan.

BACA JUGA: Waspadai SPBU Nakal saat Arus Mudik

Kepala Desa Taraban Imam Mahdi mengatakan, jalan alternatif itu bisa dilintasi kendaraan pribadi atau sepeda motor. “Hanya saja masih ada beberapa sarana yang perlu ditambahkan,” tuturnya.

Menurut dia, masih sempitnya akses jalan di jalur alternatif ditambah belum meratanya lampu penerangan jalan bakal menjadi kendala saat terjadi peningkatan jumlah kendaraan pada musim mudik nanti.

BACA JUGA: Satroni Kantor Dinkes, Kawanan Rampok Gondol Rp 400 Juta

"Terutama pada malam hari jika di jalur utama ada kemacetan, sebab masih ada beberapa titik jalan yang belum ada penerangan. Selain sempit, medan jalan juga berbukit karannya perlu kehati-hatian," terangnya.

Kaposlantas Bumiayu Aiptu Sus Gundhi Atmika mengatakan, jalur alternatif itu akan berdampak maksimal saat terjadi kemacetan di jalur utama Tegal-Purwokerto.

"Ada beberapa jalur alternatif yang bisa digunakan. Kita akan melihat situasinya, di jalur alternatif mana saja kira-kira lalu lintas harus dipecah," jelasnya.

Di lokasi perbaikan dan juga pembangunan flyover, polisi juga menempatkan petugas guna mengurai arus lalu lintas jika terjadi antrean panjang.

"Terlebih titik perbaikan dan juga pembangunan flyover di jalan nasional ini, selain dimanfaatkan kendaraan lintas daerah juga dimanfaatkan oleh warga lokal untuk berkatifitas," terangnya.(pri/har/zul/jpg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hayo Ngaku, Siapa Tinggalkan Mayat Pria di Bangunan Kosong?


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Arus Mudik   Flyover   Brebes  

Terpopuler