Foke Perjuangkan Dangdut Diakui UNESCO

Minggu, 22 April 2012 – 06:03 WIB

JAKARTA--Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo bertekad memperjuangkan musik dangdut untuk dapat diakui UNESCO.

Cagub DKI Jakarta ini mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk lebih mencintai musik dangdut sebagai bagian budaya bangsa, agar tidak hilang atau diklaim oleh negara lain.

“Saya kawatir jika kita tidak mencintai musik ini nanti dangdut akan diklaim negara lain seperti halnya reok Ponorogo yang sempat diklaim negara tetangga,” kata Foke sapaan akrab Fauzi Bowo saat membuka seminar musik dangdut Nasional di Jakarta, Sabtu (21/4).

Musik dangdut merupakan bagian dari kekayaan budaya Indonesia. Oleh karenanya, dijelaskan Foke, sudah menjadi kewajiban bangsa Indonesia untuk memajukan musik ini sehingga mendapatkan pengakuan dari UNESCO.

“Sebagai Pembina PAMMI saya akan membantu merumuskan roadmap musik dangdut menuju UNESCO sehingga musik ini bisa merambah seluruh pelosok dunia tidak hanya di Jepang dan Amerika saja,” katanya.

Foke yang juga sebagai Dewan Pembina PAMMI (Persatuan Artis Musik Melayu-Dangdut Indonesia) berharap agar keberadaan organisasi ini bisa memberikan manfaat yang sangat luar bagi anggotanya dan juga masyarakat Indonesia.

“Suatu saat saya berkunjung ke Inggris  dan Harvad, di jalan tanpa sengaja mendengarkan mobil yang memutar musik dangdut. Go Internasional ini harus bisa memberikan manfaat kepada artis dan pencipta lagu dangdut,” tegasnya.

Tekad yang kuat diantara para pemusik dangdut dan rakyat Indonesia untuk bisa menjadikan musik dangdut sebagai kebanggaan nasional akan mampu mengatasi jalan berliku yang akan ditemput PAMMI dalam memperjuangkan keberadaan musik dangdut untuk diakui dunia Internasional sebagai budaya Indonesia.

“Untuk memajukan musik dangdut saya siap berkerja keras kepala jadi kaki,kaki jadi kepala agar musik ini bisa menjadi kebanggaan bersama bangsa Indonesia,” tekadnya.

Foke juga mewacanakan adanya hari dangdut Indonesia untuk bisa lebih mendekatkan musik dengan seluruh elemet masyarakat Indonesia. (sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Genangan Air Kepung Puspemkab Tangerang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler