jpnn.com, JAKARTA - Willem Rampangilei masih terbayang-bayang betapa serunya opening ceremony Asian Games 2018, pertandingan-pertandingan, hingga closing ceremony.
Sebab, kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu hanya bisa melihat lewat layar televisi maupun streaming di komputer.
BACA JUGA: Eko Yuli Irawan Turun di Kelas 61 Kg
Dia masih terbayang-bayang serunya jika dapat melihat secara langsung. ’’Padahal, saya dapat tiket opening dan closing,’’ ujarnya.
Bukan tanpa alasan Willem membiarkan tiketnya hangus. Gempa bertubi-tubi yang menghantam Nusa Tenggara Barat (NTB) membuat dia harus berfokus mengutamakan penanganan bencana.
BACA JUGA: Atlet Asing Flash Mob Meraih Bintang? Ah, tak Betul Itu
Karena itu, demi mengikuti update hasil pertandingan cabang olahraga favoritnya, dia sering menonton cuplikan melalui YouTube. ’’Saya suka badminton, pencak silat, dan kano,’’ jelasnya.
Meski tidak bisa menghadiri opening dan closing ceremony, Willem masih berupaya agar keluarga di Jakarta dapat menyaksikan langsung. Sayangnya, usaha mencari tiket tidak membuahkan hasil.
BACA JUGA: Aries Susanti si Gadis Miliarder, Bicara soal Tantangan
’’Tiketnya terjual habis, padahal saya mau beli untuk anak saya,’’ ucapnya. Keluarganya pun hanya bisa menyaksikan lewat layar kaca. (jun/c14/agm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Universitas Terbuka Gratiskan Biaya Kuliah Mahasiswa NTB
Redaktur & Reporter : Soetomo