jpnn.com, JAKARTA - DPP PSI akhirnya bersuara setelah kebanjiran pertanyaan di media sosial soal sikap partai anyar itu terkait kasus Jiwasraya.
"Beberapa hari ini ramai di media sosial mempertanyakan sikap PSI terhadap kasus Jiwasraya. Framingnya seolah-olah PSI terlibat dalam kasus itu dan oleh karena itu PSI tidak bersikap," kata Juru Bicara PSI Dedek Prayudi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/12).
BACA JUGA: Fraksi PSI DKI Kembalikan Dana Reses Rp752 Juta
Menurut Dedek, kasus Jiwasraya sudah ada sejak lama. Bahkan ada yang menduga penyimpangan di perusahaan asuransi itu sudah berlangsung sejak satu dekade lalu. "Sebelum presiden Jokowi memerintah. Dan, artinya jauh hari sebelum PSI lahir," ucap dia.
Dedek mengakui bahwa kasus Jiwasraya kurang mendapat perhatian dari PSI. Pasalnya, partai yang dipimpin Grace Natalie tersebut tengah fokus menggerakkan kader-kadernya yang duduk di DPRD sejumlah daerah seperti Jakarta, Surabaya dan Tangerang Selatan.
BACA JUGA: PSI Dukung Nadiem Makarim Hapus UN, Ini Alasannya
Menurut dia, PSI memilih fokus dengan urusan DPRD karena ingin menjaga amanah konstituen. "Terkait kasus jiwaswaraya, sebaiknya media dan publik menanyakan kepada partai politik yang ada di DPR, sebagai pilihan rakyat Partai-partai di DPR memiliki kekuatan politik untuk ikut terlibat dalam menyelesaikan kasus jiwaswaraya," terang politikus muda ini.
Meski begitu, PSI tetap mendukung langkah pemerintah melalui Kementerian BUMN untuk menyelesaikan semua masalah di Jiwasraya. "Sampai memperkarakannya pada ranah pidana bila ditemukan aliran dana haram kepada semua pihak yang terlibat. Ini pakem sikap terang benderang PSI yang tidak perlu dipertanyakan lagi sebenarnya," pungkas Dedek. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Siap Mencetak Sejarah, Politikus PSI Rian Ernest Maju Pilkada Batam 2020
Redaktur & Reporter : Adil