Fortadik Salurkan Bantuan Donasi Gempa Cianjur, Terima Kasih Para Donatur 

Senin, 16 Januari 2023 – 17:02 WIB
Fortadik salurkan bantuan donasi gempa Cianjur. Terima kasih para donatur. Foto dok. Fortadik

jpnn.com, JAKARTA - Fortadik salurkan bantuan donasi gempa Cianjur. Terima kasih para donatur 

Sebanyak 160 paket school kit dan 160 paket makanan ringan diserahkan Forum Wartawan Pendidikan (Fortadik) kepada anak-anak korban gempa Cianjur.

BACA JUGA: Bantuan Untuk Korban Gempa Cianjur Masih Mengalir, AEON Sumbang Rp 163,5 Juta

Paket school kit ini terdiri dari tas, pensil warna, pulpen, penghapus, buku, tempat pensil/pulpen yang dibedakan berdasarkan jenjang. Mulai SD kelas bawah (1, 2, 3) hingga atas (kelas 4, 5, 6). Untuk SMP paketnya berupa tas, buku, dan pulpen.

Berbeda dengan penyaluran donasi sebelumnya, kali ini Fortadik menambahkan paket makanan ringan sehat yang terdiri dari beragam jenis camilan sehat, seperti susu UHT, dan aneka biskuit.

BACA JUGA: Fortadikbud Peduli, Galang Donasi untuk Siswa & Guru Korban Gempa Cianjur

Dian Warastuti, wartawati senior Harian Waspada mengungkapkan sengaja menambahkan paket makan ringan sehat karena sempat meninjau di lapangan pada awal Januari 2023. 

"Anak-anak itu butuh camilan lho, makanya  kami plotkan anggaran donasinya untuk menyediakan camilan sehat yang disukai anak-anak," kata Dian di sela-sela pemberangkatan tim Fortadik Peduli Gempa Cianjur, Jumat (14/1).

BACA JUGA: Daftar Wilayah Peta Bahaya Gempa Bumi Cianjur, Tolong Jangan Diabaikan!

Muhammad Maruf, jurnalis Koran Jakarta menyebutkan dari penggalangan donasi yang diprakarsai Fortadik sejak akhir November 2022 terkumpul dana sebanyak Rp 31.830.000. Dana tersebut berasal dari anggota forum, masyarakat, beberapa direktorat Kemendikbudristek, sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta.

"Alhamdulillah dari dana yang terkumpul kami bisa manfaatkan untuk membelikan bantuan yang benar-benar dibutuhkan anak-anak korban gempa," kata Wakil Ketua Fortadik Mutiul Alim.

Penyaluran bantuan terlaksana pada Sabtu (14/1) di beberapa titik sekolah yang terdampak serius dari bencana alam tersebut. Bantuan juga ditujukan guna memantik semangat dan memfasilitasi anak-anak terdampak bencana untuk bisa kembali menjalani sekolah. 

"Alhamdulillah, tim Fortadik Peduli Gempa Cianjur melaksanakan amanah para donatur ke beberapa sekolah terdampak Gempa di Cianjur," ujar Ketua Fortadik Syarief Oebaidilah disela-sela penyaluran bantuan di lokasi bencana, Cianjur, Sabtu (14/1).

Jurnalis senior Media Indonesia ini juga menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang terjalin antara Relawan Dikti (REDI), Badan Kerja sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbudristek, Pejabat tinggi di Perguruan Tinggi dan Lembaga Kementerian, serta para donatur. 

"Semoga Allah SWT membalas kebaikan yang lebih baik dan semoga bantuan yang disalurkan bermanfaat, khususnya bagi pendidikan anak-anak terdampak bencana," tuturnya. 

Penyaluran awal dilakukan di dua titik yakni SDN 1 Sukamaju dan SMPN 5 Cianjur. Saat tim mengunjungi lokasi, aktivitas belajar mengajar diketahui masih dilakukan di bawah tenda darurat. 

Kepala SDN 1 Sukamaju Elis mengatakan sekolah yang dinaunginya terkena dampak parah dari gempa yang terjadi beberapa waktu lalu. Beberapa bangunan kelas, sebut Elis, roboh akibat guncangan gempa berkekuatan 5,6 Magnitudo. 

"Bangunan kelas kami banyak yang roboh saat tragedi gempa. Alhamdulillah, kini sedang proses pembangunan yang diatensi oleh pemerintah," ungkap Elis. 

Beranjak dari SDN 1 Sukamaju, tim Fortadik juga mengunjungi SMPN 5 Cianjur. Tak berbeda jauh, SMPN 5 Cianjur juga mengalami dampat yang cukup besar yang memaksa aktivitas belajar mengajar sementara terhenti. 

Kepala SMPN 5 Cianjur Agus Nirwan menjelaskan dari 25 kelas yang ada saat gempa melanda  80 persen atau 20 kelas diketahui roboh. Hingga saat ini pun, 730 siswa SMP 5 Cianjur belum sempat kembali menjalani aktivitas belajar mengajar. 

"Karena belum tersedia lahan tenda sekolah darurat .Sembari menunggu itu kami buat rencana belajar dengan cara guru berkunjung," kata Agus. 

Pembina Relawan Dikti, Paristiyanti Nurwardani menyampaikan apresiasi atas upaya pengumpulan dan penyaluran bantuan yang dilakukan tim Fortadik. 

Paris yang juga berkesempatan langsung  ikut dalam penyaluran donasi di lokasi bencana pun melihat sendiri bagaimana situasi aktivitas belajar mengajar anak disana yang masih serba kekurangan. 

Tokoh masyarakat Ciianjur yang juga kepala LLDikti Wilayah III ini menyebut, berbagai bantuan yang diperuntukkan bagi korban bencana akan sangat penting untuk memantik kembali semangat belajar seluruh masyarakat pendidikan, khususnya anak-anak. 

"Sembari sama-sama tetap melakukan proses pembangunan sarana pendidikan yang memang sudah menjadi atensi utama bagi pemerintah melalui Presiden Jokowi, Menko PMK Muhadjir Effendy, Mendikbudristek Nadiem Makarim dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono," pungkas Paristiyanti. (esy/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler