jpnn.com - JAKARTA - Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) mendorong seluruh kepala daerah (Kada) meningkatkan honorarium tenaga honorer. Pasalnya, honor yang diterima honorer sangat di bawah standar kesejahteraan.
"Kami mendesak seluruh kada untuk meningkatkan gaji honorer K2. Daerah yang menggunakan honorer, jadi mereka harus bertanggung jawab dengan gaji honorer juga," kata Ketua Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Titi Purwaningsih kepada JPNN, Minggu (21/2).
BACA JUGA: Agus Rahardjo Ancam Undur Diri jika UU KPK Direvisi
Dia menambahkan, peningkatan gaji tersebut tidak memengaruhi hak honorer K2 untuk diangkat CPNS. Sebab, honorer K2 semestinya mendapatkan gaji setara atau mendekati UMK.
"Jangan sampai kada beralasan, jika gaji sudah dinaikkan maka honorer K2 tidak boleh minta diangkat CPNS. Sebab, kebijakan ini untuk meningkatkan kesejahteraan honorer dalam masa tunggu," tambah Titi.
BACA JUGA: 5 Pekerjaan yang Cocok untuk Orang Introvert
Dia menyebutkan, sejumlah kepala daerah sudah meningkatkan gaji honorer K2. Di antaranya ialah Bupati Kudus Mustofa dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Karnaval Cap Go Meh Sedot Perhatian Bukti Jakarta Tetap Aman
BACA ARTIKEL LAINNYA... Honorer K2 Siap Terima Revisi UU ASN, Ini Syaratnya
Redaktur : Tim Redaksi