jpnn.com, JAKARTA - Bergabungnya Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) dalam aksi 1 Mei mendatang sebagai imbas kekecewaan terhadap pemerintah.
Pemerintah dinilai tidak mau menyelesaikan masalah honorer K2 dengan cara mengulur-ulur waktu.
BACA JUGA: Data Honorer K2 Sudah di BKN, Tunggu Apa Lagi Pak?
"Kalau ada tindak lanjut ya enggak mungkin kami demo. Biar aspirasi didengar presiden, kami gabung dengan lima elemen lainnya," ungkap Koordinator Wilayah (Korwil) FHK2I Jawa Timur Eko Mardiono kepada JPNN, Minggu (29/8).
Dia menambahkan, demo ini bukan akhir dari perjuangan honorer K2 mendapatkan status CPNS. Bila nantinya belum ada tanda positif pembahasan revisi UU Aparatur Sipil Negara (ASN), honorer K2 akan bergerak lagi.
BACA JUGA: 18 Ribu Massa Honorer K2 Gabung Demo Buruh 1 Mei
"Nanti akan ada rencana susulan. Kami lihat sikon saja. Semoga revisi cepat selesai sehingga enggak demo-demo lagi," ucapnya.
Menurut Eko, saat ini seluruh honorer K2 sangat membutuhkan payung hukum pengangkatan CPNS. Payung hukum itu hanya bisa diperoleh lewat revisi UU ASN. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Berita Terbaru Tentang Rencana Aksi Honorer K2
BACA ARTIKEL LAINNYA... May Day, Buruh Diminta Parkir Kendaraan di GBK
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad