jpnn.com, JAKARTA - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan The International Islamic Forum of Parliaments (IIFP) yang ke-4 tanggal 13 - 15 Februari 2020 di Jakarta. Pertemuan Anggota parlemen Islam yang rutin diadakan setiap tahun itu mengagendakan pembahasan program kerja, seminar internasional dan silaturahmi.
“Alhamdulillah Fraksi PKS dipercaya menjadi tuan rumah rapat kerja IIFP ke-4 tahun 2020, tentu ini merupakan bentuk apresiasi dari anggota Parlemen Islam terhadap peran dan kiprah Anggota Fraksi PKS di dunia internasional. Semoga dalam kesempatan ini kami bisa berbagi gagasan dan nilai-nilai demokrasi yang selama ini berlaku di Indonesia sehingga mampu berkontribusi terhadap dunia," ujar Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini di Jakarta, Rabu (12/2).
BACA JUGA: PKS Lobi Fraksi Lain Bentuk Pansus Jiwasraya
Jazuli yang juga merupakan Wakil Ketua IIFP menambahkan, lebih dari 20 delegasi parlemen negara akan hadir. Selain akan menggelar rapat kerja dan seminar internasional, para peserta IIFP direncanakan akan menggelar lawatan dan silaturahmi dengan sejumlah tokoh seperti Pimpinan MPR RI, DPR RI, Gubernur DKI Jakarta dan Sumatera Barat.
“Kami berharap proses interaksi dan komunikasi antara anggota IIFP dengan sejumlah tokoh menjadi modal dalam memperkuat ikatan persaudaraan dan mengenalkan budaya Indonesia," ujar Jazuli.
BACA JUGA: Sohibul Iman Tegaskan Dukungan PKS agar Kang Emil Sukses
Fraksi PKS sebagaimana misinya dalam kegiatan ini berikhtiar turut menjaga wibawa bangsa dan negara di mata internasional melalui peran diplomasi yang menjadi bagian dari tugas DPR. Bertukar pikiran bagaimana anggota Parlemen Islam dapat meningkatkan kualitas demokrasi, pemerintahan yang baik dan bersih serta pelayanan publik di negara masing-masing.
“Meningkatkan kontribusi pemikiran strategis dalam pengokohan kehidupan berbangsa dan bernegara" pungkas Jazuli.
BACA JUGA: DPR Tidak Ingin Pemerintah RI Dipermainkan Kelompok Penculik Abu Sayyaf
“Melalui forum ini kita bangun komitmen bersama dan sinergitas dalam ikut serta mewujudkan tata dunia yang damai, maju, dan berkeadilan, mendukung diplomasi damai di negara atau kawasan konflik serta membebaskan bangsa yang tertindas seperti di Palestina,” katanya.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich