Frank Lampard Kesal Everton Tak Dapat Hadiah Penalti

Minggu, 27 Februari 2022 – 15:01 WIB
Para pemain Everton dan Manchester City bersimpati dengan kondisi di Ukraina. Foto: diambil dari premierleaguecom

jpnn.com, LIVERPOOL - Pelatih Everton Frank Lampard mempertanyakan keputusan wasit Paul Tierney di laga timnya meladeni Manchester City.

Dalam laga yang digelar di Goodison Park, Minggu (28/2) dini hari WIB, Manchester City membawa pulang poin penuh seusai menang tipis 1-0 atas Everton.

BACA JUGA: Everton vs Man City: Phil Foden Gemilang, The Citizens Jauhi Kejaran Liverpool

Pada laga ini, Everton seharusnya mendapat hadiah tendangan penalti setelah pemain Manchester City Rodri menyentuh bola dengan lengannya.

Sayang wasit Paul Tierney yang bertugas pada laga itu tidak memberikan hadiah tendangan penalti untuk Everton meski sudah melihat tayangan ulang melalui video assistant referee (VAR).

BACA JUGA: Pep Guardiola Ajak Frank Lampard Belajar Menghargai Keputusan Wasit

Lampard langsung bereaksi keras saat melihat wasit tetap dalam keputusannya tidak memberi hadiah penalti untuk tuan rumah.

"Keputusan wasit di laga ini patut dipertanyakan. Kami dalam kondisi sulit sedangkan Manchester City dalam perburuan gelar juara setiap keputusan sangat berarti untuk kedua tim," ungkap Lampard dilansir dari BBC.

BACA JUGA: Tuah Frank Lampard Bersama Everton Temui Jalan Buntu di Tangan Newcastle United

Sejatinya pelanggaran handball itu terjadi jika bola mengenai tangan seorang pemain pada bagian lengan ke bawah.

Untuk itu, melihat kejadian Rodri seharusnya wasit tanpa ragu menunjuk titik putih karena bola tepat mengenai lengan bawah pemain asal Spanyol itu.

Wasit tetap pada keputusannya dan Everton harus mengakui keunggulan Manchester City di laga ini.

Gol semata wayang tim berjuluk The Citizens itu dicetak Phil Foden di menit ke-82.

Bagi Everton, kekalahan atas Man City membuat posisi mereka berada di peringkat ke-17 dengan 22 poin.

Torehan poin Everton di musim ini bahkan terendah dalam sejarah klub dan menyamai prestasi buruk The Toffees di tahun 1929/30 saat mereka terdegradasi dari kasta tertinggi sepak bola Negeri Ratu Elizabeth itu.

Adapun untuk Manchester City, kemenangan atas Everton membuat posisi mereka sedikit menjauh dari kejaran Liverpool yang ada di posisi kedua dengan 66 angka.(mcr16/jpnn)


Redaktur : Adek
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler