SAO PAULO - Kesuksesan Brasil menjuarai Piala Konfederasi untuk kali keempat berdampak positif bagi para penggawanya. Selain Neymar yang telah resmi dibeli Barcelona dari Santos sebelum ajang empat tahunan itu berlangsung, sejumlah pilar Selecao juga langsung laris di bursa transfer.
Nama-nama yang meramaikan bursa transfer itu di antaranya Julio Cesar, David Luiz, Fred, Thiago Silva, dan Paulinho. Nama yang terakhir disebut sudah pasti tidak akan lagi bermain bersama klub asal, Fluminense. Paulinho jadi rekrutan anyar Tottenham Hotspur.
Selasa (2/7), pemain yang memiliki nama panjang Jos Paulo Bezerra Maciel Junior itu resmi berkostum Hotspurs musim depan dengan nilai rekrutan sekitar 17 juta poundsterling (Rp 256,1 miliar). Dia akan bermain di White Hart Lane " markas Hotspurs " hingga empat musim ke depan.
Padahal, sebelumnya dia sempat digandoli fans Corinthians agar tidak hijrah ke London. Maklum, tiga musim bersama Corinthians, Paulinho sudah banyak memberi gelar baik di level domestik, Amerika Latin, bahkan Piala Dunia Antar Klub 2012 lalu. Masih belum ada pernyataan resmi dari kubu Hotspurs sejauh ini.
Di posisi holding midfielder yang biasa ditempati pemain 24 tahun itu, Andre Villas-Boas, pelatih Spurs, memang sudah memiliki Scott Parker. Namun, di usianya yang sudah menapaki 32 tahun, Parker sudah berada di senjakala karir.
Dalam jumpa pers yang menandai berakhirnya kebersamaan dengan dengan Corinthians kemarin, Paulinho sempat menitikkan air mata. "Berat untuk berkata-kata dalam momen yang seperti ini. Tiga musim di sini sangat menakjubkan. Saya hanya bisa mengatakan, sampai ketemu lagi Corinthians, tidak lama lagi saya pasti kembali lagi ke sini," ujar Paulinho sebagaimana dilansir Reuters. Di Corinthians, Paulinho sudah bermain 86 kali dengan torehan 20 gol.
Paulinho mengakui bahwa sebenarnya tidak hanya Hotspurs yang menyatakan ketertarikan kepadanya. Tapi, juga Inter Milan. "Tapi, yang mengajukan penawaran lebih serius justru dari Tottenham, jadi saya pilih untuk mencoba tantangan di Inggris," imbuhnya.
Walaupun harus kehilangan salah satu pemain yang masuk nominasi Golden Ball (Pemain Terbaik) Piala Konfederasi 2013 kemarin, Corinthians mendukung penuh keputusan Paulinho tersebut. "Kami bangga memiliki pemain seperti dia. Dia meneruskan karirnya di Inggris untuk menjajal kultur sepak bola yang baru di sana," tutur Direktur Olahraga Corinthians Roberto Andrade seperti dikutip dari Daily Mail.
Sedangkan bintang Brasil lainnya, Fred, belum memutuskan apakah juga akan ke Eropa. Pemain yang mencetak dua gol ke gawang Spanyol yang dikawal Iker Casillas dalam laga final Piala Konfederasi itu sebenarnya juga diminati klub Inggris lainnya, Manchester City.
Namun, Fred masih terikat kontrak di Fluminense hingga 2017 mendatang. "Dia masih terikat kontrak di sini. Saya rasa dia baik-baik saja di klub ini dan kami juga puas dengannya," ungkap Direkrur Sepakbola Fluminense, Rodrigo Caetano, kepada ESPN Brazil.
Fred pernah empat musim (2005-2009) membela klub Prancis, Lyon. "Saya sudah banyak melakukan hal hebat di Fluminense. Saya hanya akan meninggalkan klub ini jika ada tawaran yang besar," jelasnya seperti dikutip ESPN. (ren/ttg)
Nama-nama yang meramaikan bursa transfer itu di antaranya Julio Cesar, David Luiz, Fred, Thiago Silva, dan Paulinho. Nama yang terakhir disebut sudah pasti tidak akan lagi bermain bersama klub asal, Fluminense. Paulinho jadi rekrutan anyar Tottenham Hotspur.
Selasa (2/7), pemain yang memiliki nama panjang Jos Paulo Bezerra Maciel Junior itu resmi berkostum Hotspurs musim depan dengan nilai rekrutan sekitar 17 juta poundsterling (Rp 256,1 miliar). Dia akan bermain di White Hart Lane " markas Hotspurs " hingga empat musim ke depan.
Padahal, sebelumnya dia sempat digandoli fans Corinthians agar tidak hijrah ke London. Maklum, tiga musim bersama Corinthians, Paulinho sudah banyak memberi gelar baik di level domestik, Amerika Latin, bahkan Piala Dunia Antar Klub 2012 lalu. Masih belum ada pernyataan resmi dari kubu Hotspurs sejauh ini.
Di posisi holding midfielder yang biasa ditempati pemain 24 tahun itu, Andre Villas-Boas, pelatih Spurs, memang sudah memiliki Scott Parker. Namun, di usianya yang sudah menapaki 32 tahun, Parker sudah berada di senjakala karir.
Dalam jumpa pers yang menandai berakhirnya kebersamaan dengan dengan Corinthians kemarin, Paulinho sempat menitikkan air mata. "Berat untuk berkata-kata dalam momen yang seperti ini. Tiga musim di sini sangat menakjubkan. Saya hanya bisa mengatakan, sampai ketemu lagi Corinthians, tidak lama lagi saya pasti kembali lagi ke sini," ujar Paulinho sebagaimana dilansir Reuters. Di Corinthians, Paulinho sudah bermain 86 kali dengan torehan 20 gol.
Paulinho mengakui bahwa sebenarnya tidak hanya Hotspurs yang menyatakan ketertarikan kepadanya. Tapi, juga Inter Milan. "Tapi, yang mengajukan penawaran lebih serius justru dari Tottenham, jadi saya pilih untuk mencoba tantangan di Inggris," imbuhnya.
Walaupun harus kehilangan salah satu pemain yang masuk nominasi Golden Ball (Pemain Terbaik) Piala Konfederasi 2013 kemarin, Corinthians mendukung penuh keputusan Paulinho tersebut. "Kami bangga memiliki pemain seperti dia. Dia meneruskan karirnya di Inggris untuk menjajal kultur sepak bola yang baru di sana," tutur Direktur Olahraga Corinthians Roberto Andrade seperti dikutip dari Daily Mail.
Sedangkan bintang Brasil lainnya, Fred, belum memutuskan apakah juga akan ke Eropa. Pemain yang mencetak dua gol ke gawang Spanyol yang dikawal Iker Casillas dalam laga final Piala Konfederasi itu sebenarnya juga diminati klub Inggris lainnya, Manchester City.
Namun, Fred masih terikat kontrak di Fluminense hingga 2017 mendatang. "Dia masih terikat kontrak di sini. Saya rasa dia baik-baik saja di klub ini dan kami juga puas dengannya," ungkap Direkrur Sepakbola Fluminense, Rodrigo Caetano, kepada ESPN Brazil.
Fred pernah empat musim (2005-2009) membela klub Prancis, Lyon. "Saya sudah banyak melakukan hal hebat di Fluminense. Saya hanya akan meninggalkan klub ini jika ada tawaran yang besar," jelasnya seperti dikutip ESPN. (ren/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asap Kembang Api Bikin Persib Kena Sanksi
Redaktur : Tim Redaksi