JAYAPURA - PT Freeport Indonesia (PTFI) dan klub sepak bola Persipura Jayapura sepakat untuk menjalin kerjasama pada musim kompetisi 2011/2012. Terkait hal ini, Selasa (17/4) kemarin dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Partisipasi Sponsor di Sasana Karya Kantor Gubernur Papua.
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Presiden Direktur PTFI, Rozik B. Soetjipto dan Ketua Umum Persipura Jayapura Drs. Benhur Tommy Mano,MM dengan disaksikan langsung Penjabat Gubernur Papua Dr.Drs. H. Syamsul Arief Rivai,MS.
MoU ini merupakan wujud komitmen PTFI untuk membantu memajukan dan meningkatkan prestasi olahraga di Provinsi Papua, khususnya cabang olahraga sepak bola yang merupakan salah satu cabang olah raga yang paling populer bagi masyarakat Papua, di mana banyak bakat pemain sepak bola terbaik di Indonesia yang berasal dari Papua.
"MoU ini adalah bagian dari komitmen PTFI untuk meneruskan dukungan terhadap program pengembangan masyarakat di Papua, khususnya untuk membantu memajukan dan meningkatkan prestasi olahraga di Provinsi Papua," kata Rozik B. Soetjipto, Presiden Direktur PTFI.
Pihaknya menjelaskan, PTFI menjadi sponsor utama Persipura untuk musim kompetisi 2012 ini dan dukungan tersebut diprioritaskan untuk pembinaan para pemain, fasilitasi bagi pemain dan pengurus untuk bisa mengikuti pertandingan yang telah dijadwalkan dan penyediaan bonus bagi pemain berprestasi.
Sebagai bagian dari MoU Partisipasi Sponsor PTFI, Persipura sepakat untuk ikut mendukung program tanggung jawab sosial PTFI secara berkala dalam rangka kepedulian terhadap kesehatan, pendidikan, lingkungan dan pengembangan masyarakat.
MoU ini juga mencakup dukungan untuk memfasilitasi para pemain Persipura untuk bisa berbagi pengalaman dan keahlian bermain sepak bola kepada para pelajar dalam bentuk coaching clinic yang akan diselenggarakan di Jayapura, Timika dan Jakarta. "Dengan coaching clinic ini diharapkan akan muncul generasi baru yang handal di persepakbolaan Papua dan nasional," harapnya.
Presiden Direktur PTFI, Rozik B. Soetjipto menegaskan, dengan dukungan PTFI ini diharapkan Persipura dapat meningkatkan prestasinya dan bisa terus menjadi kebanggaan masyarakat Papua pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Lebih jauh diungkapkannya, dana yang diberikan PT Freeport Indonesia sebagai sponsor Persipura mungkin tidak terlalu besar, apalagi kalau menginginkan adanya pemain-pemain yang berkualitas, gizi yang cukup, termasuk kompensasi untuk prestasi yang wajar.
Namun menurutnya, sangat penting dilakukan pembinaan terhadap pemain-pemain lokal yang dimulai dari masa remaja, oleh karena itu didalam pemanfaatan anggaran yang ada berharap disamping untuk membina pemain juga ada "coaching clinic" ke beberapa tempat untuk pengembangan bakat-bakat muda.
Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Persipura Jayapura, Drs. Benhur Tommy Mano,MM yang juga Wali Kota Jayapura mengatakan, suatu mimpi bagi rakyat Papua, kapan PT Freeport Indonesia bisa mensponsori tim kebanggaan masyarakat Papua, dan mimpi itu kini telah terwujud. "Itu semua atas berkat dan pertolongan Tuhan yang indah pada waktunya, termasuk indah bagi orang Papua. Ini juga akan membawa kesejukan bagi karyawan PTFI, karena Persipura telah membawa nama baik, harkat dan martabat orang Papua," katanya.
Dijelaskannya, prestasi Persipura hingga musim kompetisi 2010-2011 sudah berhasil mencapai tiga kali juara Liga Indonesia dan perempat final AFC.
"Dalam perjalanannya, Pemerintah kemudian melarang penggunaan dana APBD untuk sepak bola profesional, padahal itu sumber terbesar, di mana pada tahun 2011 lalu, Persipura mendapat APBD Rp 17 miliar," paparnya. (nal/fud)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gol Iniesta Awali 14 Trofi
Redaktur : Tim Redaksi