jpnn.com, TANGGAMUS - Penemuan seorang pria tewas tergantung di pohon Kamboja di Tempat Pemakaman Umum (TPU) bikin geger warga Pekon Tanjungagung, Kecamatan Kotaagung Barat, Tanggamus, sekitar pukul 16.30 WIB, Jumat (19/7).
Korban bernama Buyung, 25, keponakan Hayang, mantan kepala pekon di daerah tersebut.
BACA JUGA: Mengapa Samsu Memilih Mengakhiri Hidup dengan Cara seperti Ini?
Hayang membenarkan peristiwa tersebut. Namun, dia belum bisa memastikan motif keponakannya mengakhir hidup dengan cara seperti itu.
BACA JUGA: Airlangga Hartarto Dianggap Tabrak Sejumlah Aturan AD/ART Golkar
BACA JUGA: Jumat Malam Istri Kedua Telepon Suami Sambil Menangis, Oh Ternyata
”Kalau motif pastinya, saya belum tahu. Tapi kalau informasi sementara, Buyung gantung diri karena masalah asmara,” kata Hayang.
Sementara paman Buyung yang lain, Sahruddin mengatakan, peristiwa itu kali pertama diketahui oleh Ujang, seorang warga yang sedang melintas di pemakaman. Awalnya, dia mengira Buyung sedang mengambil sesuatu.
BACA JUGA: Bambang Ditemukan Tewas Tergantung Tak Jauh dari Lokasi Mayat Putrinya
Dia kaget. saat didekati, Buyung sudah tidak bernyawa. “Spontan dia teriak dan memberitahu warga sekitar,” kata Sahruddin.
Sahruddin juga mengaku belum mengetahui penyebab Buyung bunuh diri. Namun informasi dari rekan-rekannya, Buyung memiliki masalah asmara. “Ada yang bilang, motifnya bunuh diri karena frustasi masalah asmara,” sebut dia.
BACA JUGA: Pemerintah Tidak Perlu Menunggu Partai Harus Solid Dahulu Dalam Menentukan Kabinet
Sementara Kapolsek Kotaagung AKP Muji Harjono membenarkan Buyung gantung diri di pohon Kamboja.
”Ya betul. Kami dapat informasi dari masyarakat sekitar pukul 18.30 WIB. Belum diketahui motif yang bersangkutan bunuh diri,” kata Muji melalui pesan aplikasi WhatsApp. (uji/zep/ehl/ais)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ibu Hamil Tulis Surat Wasiat Sebelum Bunuh Diri, Isinya Bikin Sedih
Redaktur & Reporter : Budi