jpnn.com, PALEMBANG - Seorang siswi SMA Bina Warga II Palembang bernama Nadya Oktavia (16), yang sempat hilang secara misterius akhirnya kembali ke rumah.
Nadya sempat membuat kelurganya cemas karena dia tidak kunjung pulang setelah izin keluar membeli kuota.
BACA JUGA: Biadab! Ayah Perkosa Putri Kandung, Hamil, Dipaksa Tenggak Miras
Menurut keterangan Anca (27), merupakan paman korban, pada Rabu (19/5), sekitar pukul 14.00 WIB, keponakannya itu pergi keluar rumah mau membeli kuota, tetapi ketika ditunggu-tunggu tidak kunjung pulang ke rumah.
“Oleh karena itu, sekitar pukul 16.00 WIB sembari tetap menunggu, kami mulai mencoba mencarinya di sekitar daerah Sekojo, hingga menjelang Maghrib masih belum ketemu,” kata Anca, Kamis (20/5).
BACA JUGA: Tentang Desa Dukun, Pak SBY pun Pernah Bermalam di Sana
Ditambahkannya, mereka pun kemudian memperbanyak rombongan untuk mencari hingga sampai ke daerah Mata Merah, Kenten, dan tempat lainnya.
“Sampai kami sudah kehabisan akal. Pasalnya, ada tetangga mengaku bertemu Nadya di Lemabang dan mengantarkannya menuju lorong dekat rumah korban. Namun, tetap saja kami belum melihatnya," urai Anca.
BACA JUGA: Cara Mudah Bikin Honda Scoopy Tampil Ganteng, Modalnya Mulai dari Rp85 Ribu
Saat dalam pencarian, menurut dia, sang bibi korban berinisiatif datang ke dukun, sekitar pukul 19.00 WIB.
Menurut pengakuan sang bibi korban, ungkap Anca, Nadya menghilang bukan karena diculik melainkan disembunyikan oleh makhluk halus.
“Lalu, sekitar pukul 20.00 WIB, kakak korban, Petra (18), pulang ke rumah untuk menukar motor, lalu melanjutkan lagi pencarian. Nah, saat melintas dari poskamling yang berada di sekitar lorong kediaman korban. Dia seperti melihat bayangan, sehingga memutarbalikkan motornya,” tambah dia.
Lantas, alangkah terkejutnya, ternyata bayangan tersebut adalah korban yang sedang berada di poskamling.
“Kemudian kakaknya bertanya, kenapa dia berada di sana, apakah ada yang memarahinya. Korban pun menjawab bahwa dia dari tadi berada di sana,” terang Anca.
Seletah itu, remaja putri tersebut dibawa pulang oleh kakaknya ke rumah.
“Sesampainya di rumah, dia tidak bicara apa pun dan hanya menangis saja. Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, dia mulai mau bercerita,” terang dia.
Berdasarkan cerita dari korban, lanjut Anca, bahwa pada saat keluarga dan rombongan lainnya melakukan pencarian, Nadya sejatinya melihat mereka, tetapi keluarga tidak bisa melihatnya.
“Kalau kondisinya, tadi pagi sudah kami bawa lagi ke dukun, dan sekarang sudah mulai mendingan,” pungkas Anca. (Ian/Palpos.id)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warta Pakai Modus Ritual Mandi, Korban Dukun Cabul Itu Sudah 3 Orang, Lihat Tampangnya
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha