jpnn.com, JAKARTA - Langkah Partai Amanat Nasional (PAN) merekrut sejumlah influencer menuai pujian karena mampu berpikir out of the box.
Cara PAN dinilai sesuai dalam upaya konkret membantu meringankan beban masyarakat.
BACA JUGA: Komunikasi Politik PAN Dinilai Sangat Menyejukkan
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin mengatakan strategi PAN tersebut sah-sah saja dalam kondisi demokrasi Indonesia saat ini.
Menurutnya, langkah PAN tersebut memang sudah seharusnya diambil oleh para partai politik.
BACA JUGA: PAN jadi Parpol Pilihan Umat dan Menyambung Harapan Perjuangan Ulama NU
“Strategi merekrut influencer mungkin bagian dari strategi yang out of the box,” ujar Ujang.
Ujang mengatakan PAN bisa mengandalkan influencer dalam melakukan sosialisasi dan kampanye ke tengah-tengah masyarakat.
BACA JUGA: Terseret Kasus BTS Kominfo, PT Basis Utama Prima Tegaskan Hal ini
Hal tersebut dinilai efektif karena tingkat keterkenalan influencer terbilang tinggi, khususnya di anak muda.
“Bahwa sesungguhnya influencer dibutuhkan untuk bisa memperkenalkan PAN,” ucap Ujang.
Ujang mengatakan langkah PAN bisa dimaknai positif oleh kalangan anak muda. Bahkan, PAN berpeluang besar dipersepsikan menjadi partai anak muda pada akhirnya.
“Bisa menyosialisasikan PAN, begitu juga untuk bisa mengkampanyekan PAN di tengah-tengah pemilih khususnya pemilih milenial,” ungkap Ujang.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada