jpnn.com, AUSTRALIA - MotoGP 2022 menyisakan dua sisa balapan lagi. Fabio Quartararo (Yamaha) harus berjuang keras untuk membalikkan keadaan seusai gagal finis di seri Australia, Minggu pagi WIB.
Kekalahan itu membuat pembalap 23 tahun itu tersingkir dari puncak klasemen oleh Francesco Bagnaia yang sukses finis P3 di Sirkuit Phillip Island.
BACA JUGA: MotoGP Australia: Marc Marquez Is Back! Cetak Podium ke-100
Start dari baris kedua, Quartararo sempat bertarung di kelompok terdepan. Namun, setelah melebar di Tikungan 4 sang pembalap Prancis itu tercecer ke P22.
Berjuang mendapatkan poin, Quartararo justru terjatuh di Tikungan 2 saat melaju sendirian pada lap 11.
BACA JUGA: Hasil MotoGP Australia: Alex Rins Juara, Yamaha Gigit Jari
"Saya sangat kesulitan di Tikungan 4 dan sudah membuat kesalahan sejak awal lomba," ujar Quartararo.
"Saya rasa itu karena adanya angin belakang, jadi dia mendorong saya cukup kencang dan saya melakukan kesalahan."
BACA JUGA: 7 Fakta Setelah Balapan Gila MotoGP Australia, Nomor 6 Bikin Deg-degan
Quartararo yang berupaya mempertahankan gelar menemui jalan berat.
Gagal finis di Australia, Quartararo menambah rentetan penampilan buruknya dalam empat balapan terakhir.
Sementara itu, Francesco Bagnaia (Ducati) finis P3 dan naik ke puncak klasemen dengan keunggulan 14 poin dari Quartararo dengan dua balapan tersisa.
Sementara itu, Aleix Espargaro (Aprilia) masih berpeluang dalam perebutan gelar juara dunia setelah finis P9 di Australia dan menjaga posisinya di peringkat tiga dengan jarak 24 poin dari puncak.
"Kejuaraan telah beralih ke dia (Bagnaia) sejak Sachsenring, tetapi itu berarti situasi bisa berubah juga bagi kami pada dua balapan terakhir," ungkap Quartararo.
"Perubahan strategi akan sulit, tetapi saya rasa kami harus melakukan yang terbaik, dan lebih dari itu."
"Quartararo optimistis masih bisa membalikkan keadaan di dua seri terakhir, Malaysia dan Valencia. (motogp/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MotoGP Australia: Bos Tim Yamaha Sadar Quartararo Sedang Dikeroyok Pembalap Ducati
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha