jpnn.com - PALEMBANG - Setelah mendapat perawatan intensif di rumah sakit, Musawir (28) warga Dusun I Desa Banjar Ratu Kecamatan Way Pengubuan Lampung Tengah, akhirnya meregang nyawa sekitar pukul 17.00 WIB.
Sebelumnya pelaku begal ini menjadi bulan-bulanan warga Kelurahan Spancar Lawang Kulon karena kedapatan sedang membegal Hendra Gunawan (23), warga Kemiling RT 03 Desa Tanjung Baru Kecamatan Baturaja Timur, Sabtu (2/5) sekitar pukul 06.30 WIB.
BACA JUGA: Sadis.... Pegawai Pertamina Tewas dengan Luka Tusukan di Leher
Menurut pengakuan Roh (48) seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut, saat itu terjadi perkelahian antara korban dan pelaku. Korban yang saat itu sudah bersimbah darah berteriak.
"Kebetulan tempat kejadian itu pemukiman padat penduduk. Jadi sewaktu dia minta tolong, warga keluar dan menghajar pelaku begal," ceritanya.
BACA JUGA: Buang Sampah, Nyawa Melayang
Kanit Pidum Polres OKU, Ipda Novel membenarkan telah mengamankan pelaku begal yang diserahkan warga kepada pihak kepolisan. Saat diserahkan pelaku sudah tidak sadarkan diri akibat dihakimi massa.
"Mayat pelaku sudah kita serahkan ke pihak keluarganya, sekitar pukul 02.00 WIB,” terang Novel.
BACA JUGA: Gerebek Miras, Wilayatul Hisbah dan Polisi Sita Satu Drum Tuak dan Bong Sabu
Kronologis kejadian tersebut, kata Novel, pelaku berpura-pura menumpang jasa ojek korban dari kawasan simpang empat Desa Air Pauh Kecamatan Baturaja Timur untuk minta diantarkan mengejar bus tujuan Lampung ke arah Martapura.
"Setibanya di lokasi kejadian, pelaku langsung menikam punggung sebelah kiri korban dengan sebilah pisau yang disimpan pelaku di pinggangnya. Ternyata korban melawan, kemudian kembali lagi pelaku menusukkan pisaunya kebagian bahu kiri korban yang membuat korban terjatuh," lanjut Novel.
Walau sudah jatuh, lanjut Novel, korban masih melawan. Akibatnya terjadilah perkelahian antara keduanya. Karena korban sudah tidak sanggup lagi berkelahi akibat pisau pelaku yang menancap dua lobang lagi kebagian paha dan telapak tangannya, akhirnya korban berteriak, yang membuat warga berdatangan dan mengajar pelaku.
Dari hasil kejadian pembegalan tersebut, polisi mengamankan barang bukti yakni sepeda motor milik korban Honda Beat BG 4027 FD serta sebilah pisau milik pelaku yang digunakan untuk melukai korban.
"Modus ini memang sudah sering terjadi, makanya kita menghimbau untuk para tukang ojek untuk selalu waspada. Jika ada orang yang ingin memakai jasa ojeknya ke tujuan yang jauh dan sepi dengan iming-iming bayaran yang besar maka diminta harus hati-hati, atau tolak sekalian, karena pelaku selalu mengincar sepeda motor tukang ojek," katanya.(len/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sok Keren Melenggang di Depan Kantor Polisi, Buronan Narkoba Ini Diringkus
Redaktur : Tim Redaksi