Gerebek Miras, Wilayatul Hisbah dan Polisi Sita Satu Drum Tuak dan Bong Sabu

Minggu, 03 Mei 2015 – 16:36 WIB

jpnn.com - LANGSA - Dinas Sariat Islam bersama petugas Wilayatul Hisbah (WH) dibantu satuan Reskrim Polres Langsa, menggerebek satu unit rumah warga di Gampong Karang Ayar, Langsa Baroe, diduga menjual minuman keras jenis tuak, Minggu (1/5).

Kadis Syariat Islam Langsa, Drs. H. Ibrahim Latif, MM didampingi Danton WH, Tgk. Irmansyah kepada Rakyat Aceh (Grup JPNN) Sabtu (2/5) membenarkan penggerebekan rumah warga penjual tuak tersebut.

BACA JUGA: Sok Keren Melenggang di Depan Kantor Polisi, Buronan Narkoba Ini Diringkus

"Dari penggerebekan ini, kita berhasil mengamankan pelaku penjual tuak sekaligus pemilik rumah yaitu Samsul (37) dan barang bukti satu drum air tuak serta dan satu bong penghisap sabu di kediamannya. Selanjutnya, guna proses hukum karena menyangkut narkoba, pelaku dan barang bukti saat itu juga kami serahkan ke Polisi," sebut Ibrahim.

Dijelaskannya, penggerebekan rumah tuak tersebut berawal dari laporan warga menyatakan Samsul menyediakan atau menjual minuman keras (Miras) jenis tuak. Menindaklanjuti laporan tersebut, dinas bersama WH dan di backup Polisi langsung menuju TKP untuk melakukan penindakan.

BACA JUGA: Ha Ha Ha... Pencuri Konyol Tinggalkan Mobil Demi Selamatkan Diri

Lanjutnya, saat penggerebekan sempat terjadi perlawanan dari pelaku dan beberapa pemuda setempat. Namun kesigapan petugas WH dan di backup anggota Polisi, akhirnya pelaku dan barang bukti berhasil diangkut ke mobil patroli WH dan langsung diamankan ke Mapolres Langsa.

"Pelaku khamar ini akan diproses sesuai dengan qanun syariat Islam atau sesuai dengan hukum yang berlaku, mudah-mudahan ini menjadi efek jera, pelajaran dan i'tibar bagi pelaku itu sendiri dan masyarakat luas pada umumnya," sebut Ibrahim. (dai/jpnn)

BACA JUGA: Kisah Istri yang Sering Dijambak dan Cekik Lalu Nekat Tusuk Suami

BACA ARTIKEL LAINNYA... Alamak! Remas Payudara Remaja Cantik, Sales Alat Terapi Dibui


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler