jpnn.com - JAKARTA – Kontrak sebagian besar pemain Persija Jakarta baru akan berakhir November mendatang. Artinya, manajemen klub berjuluk Macan Kemayoran itu masih berkewajiban untuk melunasi hak-hak pemainnya walau sudah tidak melakoni kompetisi.
Setelah laga terakhir menghadapi Barito Putera pada 5 September lalu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, tim Persija pun dibubarkan. Namun, manajemen Persija memastikan hak-hak pemain akan tetap dibayar sesuai kontrak. Kini, setelah satu bulan tanpa kompetisi hak-hak pemain belum juga dibayarkan.
BACA JUGA: Usai Emas AG, Maria Londa Digenjot untuk ABG
Pemain Persija pun mulai mempertanyakan hak mereka itu. Meski demikian, pemain belum mempertanyakan hal tersebut ke manajemen karena saat ini mereka sudah tidak menjalani rutinitas sebagaimana mestinya. Walau begitu, sebagai tim profesional Persija memang berkewajiban untuk membayar hak-hak pemain.
Salah satu pemain Persija, Rahmat Afandi yang ditemui INDOPOS pun mengakui hal tersebut. Menurutnya, selepas kompetisi, ia dan manajemen tak melakukan komunikasi lagi. Pemain pun berharap manajemen bisa memberikan keterangan soal hak mereka sebab manajemen telah memastikan hanya akan ada 25 pemain saja yang dipertahankan musim depan.
BACA JUGA: Jelang Piala Asia U-19, Evan Dimas Cs Tinggal Aklimatisasi
“Gaji kami tidak ada masalah selama satu musim ini,” jelas Afandi. “Nah kalo bulan lalu (September) dan bulan ini (Oktober) belum ada. Saya juga tidak ada komunikasi dengan manjemen tim,” sambung penyerang yang mengoleksi tiga gol selama satu musim ini.
Pemilik nomor punggung 11 Persija itu pun menjelaskan, sejumlah pemain Persija mulai bertanya kepadanya. Salah satu pemain Persija yang mempertanyakan gajinya tersebut adalah punggawa Tim Nasional Indonesia U-23 di ajang Asian Games 2014 lalu, Andritany Ardhiyasa.
BACA JUGA: Taklukkan Roma, Juventus Kukuh di Puncak
“Kemarin pemain yang baru pulang dari Asian Games juga tanya ke saya, Andritany. Tapi, saya tidak tahu, jadi saya jawab belum ada. Saya terangkan juga padanya bahwa sejauh ini belum ada komunikasi dengan manajemen,” jelasnya.
Sementara itu, minggu ini manajemen Persija berencana mengumumkan nama pelatih baru untuk musim depan. Meski sudah banyak nama pelatih yang disebut-sebut bakal merapat, hingga kini manajemen tetap mengunci rapat siapa sosok pelatih baru itu. Ada pun nama-nama yang dikaitkan dengan Persija menepis secara halus hal tersebut.
Aji Santoso, yang merupakan nama pertama mencuat sebagai pengganti Benny Dollo, pun menepis sudah merapat ke ibu kota. Bahkan Aji mengaku ingin beristirahat dulu dari sepak bola. Sedang nama-nama lain yang disebutkan bakal merapat juga masih sibuk berkutat dengan timnya masing-masing.(abd/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fabregas Raja Assist, Costa Topskor Sementara
Redaktur : Tim Redaksi