SWEDIA sudah tak punya kepentingan apa-apa di laga terakhir penyisihan grup D dini hari nanti WIB. Meski demikian, Erik Hamren selaku pelatih Swedia berkoar kalau timnya tetap fight di laga terakhir melawan Prancis. Artinya, Swedia tak akan menjadikan laga terakhir hanya untuk sekadar menggugurkan kewajiban.
Situasi ini membuat kubu Galatasaray cemas. Lho, apa hubungannya dengan Galatasaray? Rupanya, klub raksasa Turki ini khawatir Swedia tetap menurunkan Johan Elmander di laga nanti. Galatasaray cemas, karena Elmander baru saja pulih dari cedera.
"Pertandingan ini hanya formalitas saja bagi Swedia," cetus Bulent Tulun, salah seorang anggota dewan direksi Galatasaray kepada SPORT-Expressen. "Namun, saya pikir semua pemain, termasuk Johan selalu bersikap profesional. Dia tentu akan mempersiapkan diri meski nantinya tidak diturunkan," ujarnya.
Elmander sempat mengalami cedera kaki pada akhir musim kompetisi Liga Turki. Musim lalu, pemain 31 tahun tersebut tampil prima dengan mencetak 12 gol dari 36 penampilannya. Dia ikut andil membawa Galatasaray memenangi kompetisi musim lalu. Nah, karena perannya yang dinilai vital, Galatasaray pun meminta agar Elmander dibebaskan dari kewajiban tampil di laga terakhir penyisihan grup.
Elmander sendiri hanya tampil selama 20 menit ketika Swedia dikalahkan Ukraina pada laga perdana. Tapi, dia kemudian tampil penuh ketika Swedia menghadapi Inggris di laga kedua. "Saya tidak tahu apa yang Erik (Hamren) pikirkan. Kita lihat saja nanti. Namun, saya berharap sebaiknya Elmander tak diturunkan," pintanya. (bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cassano : Kami Tak Takut Lawan Siapapun
Redaktur : Tim Redaksi