jpnn.com - Setelah merilis dua single lagu daerah dengan gaya modern, Rambadia dan Ampar-Ampar Pisang, Nino Gracia kembali merilis lagu daerah.
Kali ini, Nino-sapaan akrabnya mengambil lagu dari tanah Papua berjudul Yamko Rambe Yamko. Tak seperti lagu-lagu sebelumya, kali ini Nino menggandeng Indra Bekti.
BACA JUGA: Cinta 99 Persen, Indie Pop Ala Dea Dalila
”Untuk lagu ini aku tak sendiri,” ujar Nino ketika ditemui di kawasan Mall Ciputra, Jakarta Barat, belum lama ini.
Pemilihan Yamko Rambe Yamko sebagai lagu terbarunya merupakan lagu yang paling tepat. Sebab, lagu tersebut seirama dengan nuansa kemerdekaan Republik Indonesia.
BACA JUGA: Usung Semangat Indie, Millane Fernandez Garap Album Baru di Jerman
”Lagu Yamko Rambe Yamko sebuah lagu yang menceritakan semangat rakyat papua untuk memperjuangkan tanah air. Di dalamnya terdapat kisah semangat dan keyakinan akan mempertahankan sesuatu, saya rasa itu pesan yang sangat baik,” kata Nino.
Semangat ini pun relevan dengan perayaan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober nanti. ”Dan menurut aku ini moment yang tepat,” katanya.
BACA JUGA: Kembali Bermusik, BCL Tinggalkan Sejenak Dunia Akting
Sementara itu Indra Bekti mengaku antusias dengan kolaborasi tersebut. Apalagi melihat niat baik dan kegigihan Nino dalam melestarikan lagu-lagu daerah Indonesia dia pun merasa ingin melakukan hal yang serupa.
”Aku suka banget dilibatkan di lagu ini,” katanya.
Selain Indra, dalam lagu ini juga terdapat Hasan Faruq yang merupakan rapper muda yang berpenampilan unik.
"Di sini kemampuan teknikal bernyanyi kami di-push. Kami diberikan kesempatan untuk eksplore lagi, vocal director kasih kebebasan kami dengan improvisasi. Dibebaskan benyanyi dulu, lalu diperbaki oleh beliau,” ungkap Indra Bekti.
Lewat kolaborasi ini kedua berharap lagu dari daerah bisa seperti Gangnam Style dari Korea yang digemari di negerinya sendiri dan di seluruh dunia.
”Lagu daerah belum popular saat ini, kami memaksa produksi, tampil dan terus-menerus mempromosikannya biar jadi ngetop, biar semua orangtahu. Gak bisa jebret langsung gede. Kita butuh proses. Kita buktiin aja dulu,” papar Nino.
Pemasaran lagu Yamko Rambe Yamko dititip edar label De Majors. ”Saya memproduksi lagu ini secara indie, seperti lagu-lagu sebelumnya. Saya berpikir, jika belum ada produser yang mau membantu pembuatan ulang lagu-lagu daerah semacam ini, berarti harus di mulai dari kita sendiri dulu. Siapalagi dan kapanlagi?” terang Nino
Yamko Rambe Yamko akan masuk di album kedua Nino Gracia bersama lagu-lagu lainnya seperti Bengawan Solo, Bubuy Bulan, Manuk Dadali, Anging Mamiri dan lainnya. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Its Me BCL, Album Titik Balik Bunga Citra Lestari
Redaktur & Reporter : Adil