Gandeng LAZ BSMU dan UNHCR, BSI Salurkan Dana Rp 1 Miliar untuk Pengungsi

Senin, 01 Maret 2021 – 20:24 WIB
BSI salurkan dana untuk pengungsi di Indonesia. Foto: dok BSI

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Syariah Indonesia Tbk. menggandeng Lembaga Amil Zakat Bangun Sejahtera Mitra Umat (LAZ BSMU) dan UNHCR (The United Nations High Commisioner for Refugees), menyalurkan dana zakat untuk program kesehatan dan makanan pengungsi di seluruh Indonesia.

Dana zakat yang disiapkan sebesar Rp 1 miliar untuk menjalankan program selama satu tahun.

BACA JUGA: AKP I Made Sangat Kesal dengan Perempuan Ini: Sejak Saya Masih jadi Kanit

Menurut Direktur Sales and Distribution Bank Syariah Indonesia Anton Sukarna, dukungan program kemanusiaan ini merupakan salah satu komitmen pihaknya untuk memberikan kemaslahatan yang luas bagi masyarakat.

“BSI memiliki komitmen untuk menyejahterakan umat dan memberikan kebaikan bagi seluruh lapisan dan golongan masyarakat."

BACA JUGA: Bank Syariah Indonesia Diharapkan Bisa Memfasilitasi Seluruh Kebutuhan Pelaku Industri

"Sinergi dengan lembaga zakat dan organisasi nirlaba seperti UNHCR merupakan salah satu wujud dari komitmen kami tersebut. Mudah-mudahan, langkah ini dapat membantu pengungsi di seluruh Indonesia,” kata Anton Sukarna dalam keterangannya, Senin (1/3).

Saat ini, dunia mengalami krisis pengungsi terburuk sepanjang sejarah dengan 79,5 juta orang mengungsi secara paksa.

BACA JUGA: Pengungsi Korban Banjir Diberi Makan Mi Instan, Pak Ganjar Langsung Protes Kades

Dari jumlah tersebut, sebesar 60 persen di antaranya berasal dari negara-negara Islam (OIC countries) dan memenuhi persyaratan untuk menerima dana zakat dan sedekah.

Atas dasar itu, sejak tahun 2013 UNHCR telah mengembangkan “Refugee Zakat Fund”, sebuah model pemberdayaan dan penghimpunan dana bantuan kepada Pengungsi (Muslim) berbasis dana Zakat dan sedekah, yang telah dipercaya banyak lembaga filantropi Islam.

Kepala Perwakilan UNHCR Indonesia Ann Maymann mengatakan, tahun ini pandemi Covid-19 kemungkinan masih menjadi tantangan dan banyak pengungsi yang rentan terdampak pandemi.

UNHCR pun berharap kondisinya akan membaik dengan adanya vaksin.

“Kami sangat senang dapat memulai perjalanan baru yang strategis ini bersama Bank Syariah Indonesia dan Lembaga Amil Zakat Bangun Sejahtera Mitra Umat," katanya.

"Kami berharap melalui kolaborasi ini, solusi yang lebih komprehensif dapat ditemukan sebagai bagian dari tujuan kami untuk memperkuat perlindungan dan harapan baru bagi para pengungsi."

UNHCR telah memainkan peran strategis sebagai mitra penyalur terpercaya untuk dana filantropi Islam di berbagai negara.

UNHCR telah memiliki tujuh fatwa dari beberapa lembaga dan cendekiawan Islam terkemuka seperti dari Mesir, Yaman, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Maroko.

Dalam kurun tiga tahun terakhir, zakat yang berhasil dikumpulkan Lembaga Amil Zakat Bangun Sejahtera Mitra Umat mencapai rata-rata lebih dari Rp 40 miliar per tahun, yang dibagi dalam berbagai program di antaranya sosial ekonomi, kesehatan, kemanusiaan, dan ziswaf.

Penandatangan nota kesepahaman kerja sama program tersebut dilakukan oleh Ketua Umum Yayasan Amil Zakat Bangun Sejahtera Mitra Umat Suhendar, dan Kepala Perwakilan UNHCR Indonesia Ann Maymann, serta disaksikan Direktur Sales and Distribution Bank Syariah Indonesia Anton Sukarna di Jakarta, Senin (1/3). (rdo/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Human Initiative dan UNHCR Bangun Kemitraan Strategis Untuk Pengungsi


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler