jpnn.com, JAKARTA - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dikabarkan berkoalisi dengan Partai Amanat Nasional (PAN) untuk mengusung pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur pada Pilkada Kalimantan Barat (Kalbar) 2018. Koalisi Gerindra-PAN sepakat mengusung duet Milton Crosby dengan Boyman Harun untuk Pilgub Kalbar tahun depan.
Milton merupakan mantan bupati Sintang. Sedangkan Boyman pernah menjadi wakil bupati Ketapang.
BACA JUGA: Gerindra, PKS dan PAN Sepakat Berkoalisi di 5 Pilkada
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengungkapkan, partainya telah mengeluarkan keputusan resmi untuk mengusung Milton-Boyman pada Pilgub Kalbar. “Gerindra sudah resmi mengusung Milton-Boyman dan berkoalisi dengan PAN," kata Arief saat dikonfirmasi JPNN.com, Senin (25/12).
Syarat bagi partai politik ataupun gabungan partai politik untuk bisa mengusung duet calon gubernur-calon wakil gubernur di Kalbar adalah memiliki sekurang-kurangnya 13 kursi di DPRD. Saat ini, Gerindra memiliki 7 kursi DPRD Kalbar. Sedangkan PAN punya 6 kursi.
BACA JUGA: Hadapi 5 Pilgub, Prabowo Belajar dari Kemenangan Anies-Sandi
Dengan demikian, koalisi Gerindra-PAN memenuhi syarat untuk mengusung calon gubernur-calon wakil gubernur Kalbar. Sebab, gabungan jumlah kursi DPRD dari koalisi itu adalah 13.
Namun, kata Arief, Partai Gerindra akan melihat dinamika ke depan untuk mengembangkan koalisi. Sebab, bukan tidak mungkin partai lain juga akan bergabung ke koalisi Gerindra-PAN guna memperkuat duet Milton-Boyman.
BACA JUGA: Usung Pembalap Ganteng di Jatim, Gerindra Anti-Mainstream
"Yang penting pasangan Milton sudah penuhi syarat dulu untuk maju," tegasnya.
Arief lantas menjelaskan alasan Gerindra mengusung Milton sebagai calon gubernur Kalbar. Pertama, Milton sejak 2015 sudah menjadi kader Gerindra, atau saat masih menjadi bupati Sintang.
Selain itu, Milton sudah berpengalaman karena menjadi bupati Sintang selama dua periode. Bahkan, kariernya di pemerintahan bermula dari kepala desa.
Menurut Arief, prestasi Milton ketika memimpin Sintang juga sangat bagus. "Kedua, Pak Milton itu ketua tim sukses Prabowo-Hatta saat Pilpres 2014," ujar Arief.
Lebih lanjut, Arief menegaskan, duet Milton-Boyman merepresentasikan pasangan nasionalis di Kalbar. Keduanya berasal dari dua etnis dan agama terbesar di Kalbar.
Milton beretnis Dayak dan beragama Kristen. Sedangkan Boyman dari etnis Melayu dan Islam.
Saat ditanya apakah surat keputusan penetapan pasangan ini sudah ditandatangani, Arief menjawab diplomatis. "Sudah terbit, tinggal diserahkan saja," tuntasnya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasil Survei: Elektabilitas Bupati Cantik Melambung Tinggi
Redaktur & Reporter : Boy