jpnn.com, NGANJUK - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo melakukan mentoring terhadap 1.000 pelaku UMKM di Pendopo KRT Sosro Koesomo, Nganjuk, Jawa Timur (Jatim), Jumat (23/6).
Dalam acara ‘Anniversary 1st UMKM’ Nganjuk itu, Ganjar menyampaikan materi soal bagaimana mengembangkan UMKM dan mengatasi persoalan yang kerap dialami. Salah satunya pemasaran digital.
BACA JUGA: Momen Ganjar Pakai Ikat Kepala Khas Jatim dan Menyapa 32 Ribu Pendukungnya di Nganjuk
“Tadi kami sharing pengalaman UMKM yang ada, bagaimana cara mereka menjual, bagaimana masuk dunia digital,” kata Ganjar dalam siaran persnya, Sabtu (24/6).
Ganjar memaparkan sejatinya para pelaku UMKM secara mandiri dapat memanfaatkan media sosial untuk memasarkan barang dagangannya. Dengan konten-konten kreatif, kata Ganjar, UMKM bisa berkembang pesat.
BACA JUGA: Puan Sebut Ganjar Tokoh Paling Spesial, Lalu Bergandengan Tangan, Kader PDIP Langsung Bereaksi, Riuh
“Setiap produk dari bapak ibu sekalian dikawinkan dengan dunia digital bisa menembus sampai di luar negeri,” kata Ganjar.
Namun demikian, Ganjar menyebut masih banyak generasi, khususnya bapak-bapak dan emak-emak yang belum memahami dunia digital secara keseluruhan. Maka dari itu, kata Ganjar, pemerintah hadir memberikan pendampingan.
BACA JUGA: Bicara Kelanjutan Program Jokowi, Ganjar Tegaskan PDIP Harus Hattrick
“Maka tugas kami mendampingi para UMKM itu dan ketemu anak-anak muda yang sangat kreatif dan ngerti dunia digital dan yang jual dipromoskikan generasi yang hebat-hebat ini. Dari situ kita bisa mendapatkan manfaat yang lebih baik,” kata Ganjar.
Di Jateng sendiri, Ganjar terus berupaya mengembangakan UMKM lewat berbagai program yang melibatkan anak-anak muda. Di antaranya Blankon Jateng, Lapak Ganjar, Hetero Space, kerjasama marketplace, hingga UMKM Virtual Expo (UVO).
Dengan berbagai program tersebut, Jateng telah membina 183.181 UMKM yang berhasil menyerap 1.337.156 tenaga kerja.
Hal tersebut berdampak pada pertumbuhan ekonomi Jateng sebesar 5,04 persen secara year on year (Y-o-Y) pada triwulan I 2023.
“Ini tersebar dan serapan tenaga kerjanya banyak sekali. Jenengan buat, didampingi pemerintah, hasilnya bagus, dikurasi, kita beli (menjadi off taker),” kata Ganjar.
Ganjar berharap UMKM yang ada di Nganjuk makin maju dan produk-produknya eksis sampai di tingkat nasional, bahkan dunia. Ganjar juga berharap materi yang diberikan bisa diterapkan sehingga ilmu-ilmunya bermanfaat bagi mereka.
“Senang rasanya saya bisa dikasih kesempatan untuk berbagi cerita,” ujar Ganjar.
Selain pemasaran digital, Ganjar juga berbicara tentang akses perbankan, perizinan PIRT atau Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tanggah (SPP-IRT), hingga sertifikat halal. Menurut Ganjar, seluruh pemerintah baik pusat maupun daerah mesti memberi kemudahan kepada UMKM. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ganjar Pranowo Baca Dedication of Life Bung Karno, Menteri Yaqut Panjatkan Doa
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan