SEMARANG - Setelah memenangi hitung cepat (quick count) Pilgub Jateng 2013 di kisaran 45-49 persen, calon gubernur (cagub) yang diusung PDIP Ganjar Pranowo kemarin (27/5) mengunjungi posko pemenangan rivalnya, pasangan Hadi Prabowo-Don Murdono (HP-Don), di eks Hotel Telomoyo, Jalan Gajah Mada, Semarang. Dengan mengendarai mobil Toyota Innova hitam, pria berambut putih itu datang bersama tim pemenangan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko (Gagah). Begitu turun dari mobil, Ganjar langsung disambut Hadi.
Dua kandidat cagub Jateng itu pun bersalaman dan berpelukan. Mereka terlihat akrab dan penuh senyum saat mengobrol.
Kunjungan Ganjar yang diwarnai rintik gerimis tersebut tidak lebih dari 15 menit. "Ini untuk tetap memupuk silaturahmi, saya sowan (berkunjung) ke tempat Pak HP-Don," kata Ganjar.
Politikus PDIP tersebut mengakui bahwa selama kampanye sering terjadi gesekan. Karena sekarang pilgub sudah selesai, semua gesekan dan pertarungan harus dibuang. "Gesekan hanya terjadi saat kampanye. Sekarang tetap bersama membangun Jateng," tuturnya.
Sebagai calon paling muda, Ganjar mengaku harus banyak belajar, terutama kepada Hadi dan Bibit Waluyo yang sudah matang di Jateng. Pengalaman keduanya diharapkan mampu membuat Ganjar lebih paham tentang Jateng untuk melakukan perubahan dan pembangunan selama lima tahun mendatang.
"Semua harus merangkul untuk sama-sama membangun Jateng lebih maju dan unggul," ujarnya.
Sementara itu, Hadi tampak senang dan sudah merelakan kemenangan Ganjar-Heru. Saat didatangi, dia mengaku berterima kasih dan siap membantu membangun Jateng. Kejengkelan yang sempat terasa setelah kalah dalam pertarungan pilgub sudah tidak dirasakan lagi.
Pria yang akrab disapa HP tersebut menyatakan bakal kembali menekuni karirnya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) setelah gagal dalam pilgub. HP juga siap dimintai sumbang saran seputar pengelolaan pemerintahan oleh Ganjar. "Saya kan PNS, jadi ya kembali ke PNS," ucap Hadi saat ditanya rencananya seusai pilgub.
Rencananya, hari ini Ganjar akan bertemu Bibit Waluyo di rumah dinasnya. Kunjungannya juga bertujuan memupuk silaturahmi.(jpnn)
Dua kandidat cagub Jateng itu pun bersalaman dan berpelukan. Mereka terlihat akrab dan penuh senyum saat mengobrol.
Kunjungan Ganjar yang diwarnai rintik gerimis tersebut tidak lebih dari 15 menit. "Ini untuk tetap memupuk silaturahmi, saya sowan (berkunjung) ke tempat Pak HP-Don," kata Ganjar.
Politikus PDIP tersebut mengakui bahwa selama kampanye sering terjadi gesekan. Karena sekarang pilgub sudah selesai, semua gesekan dan pertarungan harus dibuang. "Gesekan hanya terjadi saat kampanye. Sekarang tetap bersama membangun Jateng," tuturnya.
Sebagai calon paling muda, Ganjar mengaku harus banyak belajar, terutama kepada Hadi dan Bibit Waluyo yang sudah matang di Jateng. Pengalaman keduanya diharapkan mampu membuat Ganjar lebih paham tentang Jateng untuk melakukan perubahan dan pembangunan selama lima tahun mendatang.
"Semua harus merangkul untuk sama-sama membangun Jateng lebih maju dan unggul," ujarnya.
Sementara itu, Hadi tampak senang dan sudah merelakan kemenangan Ganjar-Heru. Saat didatangi, dia mengaku berterima kasih dan siap membantu membangun Jateng. Kejengkelan yang sempat terasa setelah kalah dalam pertarungan pilgub sudah tidak dirasakan lagi.
Pria yang akrab disapa HP tersebut menyatakan bakal kembali menekuni karirnya sebagai pegawai negeri sipil (PNS) setelah gagal dalam pilgub. HP juga siap dimintai sumbang saran seputar pengelolaan pemerintahan oleh Ganjar. "Saya kan PNS, jadi ya kembali ke PNS," ucap Hadi saat ditanya rencananya seusai pilgub.
Rencananya, hari ini Ganjar akan bertemu Bibit Waluyo di rumah dinasnya. Kunjungannya juga bertujuan memupuk silaturahmi.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU-Bawaslu Mulai Rukun
Redaktur : Tim Redaksi