Ganjar Memprioritaskan UKM dan Sektor Pariwisata setelah Pandemi Corona Berakhir

Kamis, 30 April 2020 – 20:52 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Jokowi. Foto: Ist

jpnn.com, SEMARANG - Presiden Joko Widodo memerintahkan seluruh kepala daerah segera melakukan penghitungan dan pemetaan skala prioritas recovery pasca-COVID-19, tahun depan. Sebab diprediksikan, wabah covid-19 akan berakhir tahun ini.

Hal itu disampaikan Jokowi saat menggelar Musrenbangnas 2020 untuk Rencana Kerja Pemerintah 2021 dengan sejumlah menteri kabinet dan kepala daerah, Kamis (30/4). Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo ikut dalam rapat terbatas itu.

BACA JUGA: May Day, Ini Janji Ganjar untuk Para Buruh Jateng

"Setelah pandemi ini berakhir, persiapan yang harus dilakukan tahun depan adalah recovery. Saya minta Gubernur, Bupati/Wali Kota segera mengidentifikasi betul sektor apa yang paling terdampak parah dan segera lakukan tindakan pemulihan," kata Jokowi.

Para kepala daerah, lanjut dia, harus menyiapkan sektor yang kira-kira bisa pulih dengan cepat pasca-wabah COVID-19. Apabila ada sektor yang diperkirakan akan kesulitan untuk pulih, maka harus diberikan intervensi.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Kalau Melawan, Dor Saja!

"Tentukan sektor prioritas yang harus segera di-recovery. Tentunya, sektor prioritas itu yang paling terdampak akibat wabah COVID-19 ini," tegasnya.

Selain soal recovery , Jokowi juga mengatakan bahwa COVID-19 merupakan momentum untuk melakukan reformasi.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: 150 Orang Meninggal Misterius, Gaji Dosen, Jangan Rampas Kewenangan Presiden

Untuk itulah pemerintah mengambil tema Musrenbang 2020 Mempercepat Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Sosial.

"Ada beberapa hal yang harus dilakukan, yakni pemulihan industri, pariwisata, investasi, reformasi sistem kesehatan nasional, reformasi sistem jaringan pengaman sosial dan reformasi sistem ketahanan bencana. Kita harus mereformasi itu agar kelak bisa lebih siap menghadapi bencana seperti saat ini," tegas Jokowi.

Ditemui usai rapat, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan akan memprioritaskan recovery UKM dan sektor pariwisata.

Sebab menurutnya, dua sektor itu yang paling terdampak akibat wabah COVID-19.

"Pertama pasti UKM, karena banyak terkena. Kemudian pariwisata, karena pariwisata pasti hancur akibat wabah ini," tegasnya.

Ganjar mengatakan telah mengumpulkan para pakar untuk membahas permasalahan itu. Terutama cara menghidupkan kembali UKM, pariwisata dan sektor ekonomi lainnya.

"Kami menggandeng ikatan sarjana ekonomi untuk membahas terkait itu. Kapan ekonomi Jateng bisa reborn, apa yang harus dibuat. Kami sedang siapkan itu dengan bantuan-bantuan para pakar," terangnya.

Selain sektor UKM dan pariwisata, perhatian lain juga akan dititikberatkan pada sektor investasi.

Mengingat, akibat wabah COVID-19 ini, investasi yang direncanakan masuk ke Jateng beberapa waktu lalu menjadi tertunda.

"Termasuk kami mengecek sektor lain yang butuh bantuan. Investasi yang dulu mau masuk kan sekarang pending semuanya. Maka kalau bisa dihitung, bener nggak Juli wabah COVID-19 ini bisa selesai, atau Agustus atau kapan. Nah skenario-skenario itu sudah kami siapkan dengan matang," pungkasnya.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler