jpnn.com, TEGAL - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menginstruksikan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo untuk menunjuk Wakil Wali Kota Tegal Nursoleh sebagai pelaksana tugas (Plt) wali kota. Keputusan itu menyusul operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno.
Kini, Masitha menjadi tahanan KPK. Politikus Golkar itu disangka mengumpulkan suap dan setoran untuk maju lagi pada Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Tegal tahun depan.
BACA JUGA: Ssttt, KPK Pelototi Kepala Daerah Berstatus Petahana
Berbekal instruksi dari Kemendagri, Ganjar lantas mengeluarkan surat tentang penunjukan Nursoleh sebagai Plt wali kota Tegal. "Semalam saya mendapatkan surat itu. Pagi ini saya tandatangani surat tugasnya," kata Ganjar di Tegal, Kamis (31/8).
Selanjutnya, Ganjar juga punya pesan khusus untuk Norsoleh. Gubernur yang juga kader PDI Perjuangan itu meminta Nursoleh mengaktifkan PNS yang selama ini nonjob akibat kebijakan Masitha.
BACA JUGA: NasDem Langsung Pecat Kader Calon Pendamping Wali Kota Tegal
Ganjar meminta PNS yang nonjob karena mendapat sanksi dari Masitha bisa segera direhabilitasi. Selain itu, mantan pimpinan Komisi II DPR itu juga meminta Nursoleh berkoordinasi dengan Pemprov Jateng dalam rangka penataan birokrasi di Pemkot Tegal.
"Kemudian untuk jabatan pelaksana tugas segera didefinitifkan. Lakukan seleksi secara transparan dan tidak ada praktik jual beli jabatan," tegasnya.(muj/zul/jpg)
BACA JUGA: KPK Tangkap Bu Wali Kota, PNS Tegal Gunduli Kepala
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wali Kota Tegal Siti Masitha Ditangkap KPK, Belasan PNS Cukur Gundul
Redaktur & Reporter : Antoni