Ganjar Pamerkan Program KTP Sakti, Sekaligus Tepis Isu Hapus Bansos

Rabu, 20 Desember 2023 – 06:37 WIB
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo saat berkampanye di Desa Wilayu, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Senin (18/12/2023). (ANTARA/Narda Margaretha Sinambela)

jpnn.com, JAKARTA - Capres nomor urut 3 di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo menegaskan program bansos yang telah berjalan akan tetap diteruskan. Namun, masih perlu penyempurnaan agar penyalurannya lebih tepat sasaran.

Hal ini ditegaskan Ganjar untuk menjawab tudingan oleh oknum yang menyebut dirinya program bansos era Presiden Joko Widodo (Jokowi), akan dihapus jika dirinya dan Mahfud MD memenangkan Pilpres 2024.

BACA JUGA: Janji Ganjar-Mahfud untuk Generasi Muda: Beli Rumah Bakal Semudah Beli Motor

"Itu (bansos, red) kewajiban negara kok, kewajiban negara justru yang sudah bagus tinggal jalan. Rakyat mendapatkan itu (bansos), kami mudahkan mereka dan tepat sasaran. Kan komplain mereka kemarin apa yang didapat si A, si B kok ndak dapat, nah itulah yang kami bereskan," ujar Ganjar di Bantul, Yogyakarta, Selasa (19/12).

Ganjar menyebut isu tersebut sebagai cara para oknum untuk menakut-nakuti rakyat. Padahal isu tersebut sangatlah tidak benar.

BACA JUGA: Implementasi Program KTP Sakti Ganjar Menjamin Bansos Tepat Sasaran

Menurut eks Gubernur Jawa Tengah ini, dirinya sering mendapatkan keluhan masyarakat terkait bansos yang tidak merata.

Karena itu Ganjar mengaku, permasalahan itu akan ia bersama dengan Mahfud MD akan diselesaikan.

"Itu untuk memastikan bahwa setiap penerima mendapatkan bantuan sesuai kebutuhannya," tuturnya.

Ganjar juga memaparkan program inovatif yang diusungnya, yaitu program KTP Sakti. Kata Ganjar, KTP Sakti akan menjadi instrumen penting dalam mempermudah masyarakat untuk memperoleh bantuan.

KTP Sakti yang saya dorong itu untuk memudahkan bansos," ucapnya.

Ganjar memberikan contoh lain bahwa KTP Sakti juga dapat digunakan untuk mendapatkan bantuan pendidikan seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan jaminan kesehatan melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Karena itu, lanjut Ganjar, nantinya KTP masyarakat dapat mengakses berbagai layanan bantuan sesuai dengan profil dan kebutuhan mereka.

"Sehingga ceritanya KTP Sakti itu adalah cerita data yang besar profil yang ada dan management untuk distribusi," pungkas Ganjar.(mcr10/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Ganjar   ktp sakti   Bansos   KTP  

Terpopuler