Ganjar: Pembangunan Sektor Pemerintahan di IKN Menggunakan Anggaran Negara

Kamis, 07 Desember 2023 – 17:04 WIB
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo (kanan) bersama Ketua TPN Arsjad Rasjid di IKN, Kaltim, Kamis (6/12). Dokumen Tim Media Ganjar Pranowo

jpnn.com, KALIMANTAN TIMUR - Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengungkapkan aset pemerintah seperti perkantoran di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dibangun memakai anggaran negara.

Dia mengatakan itu saat menjawab pertanyaan awak media soal cara menarik investor untuk membangunan IKN, Kaltim, Kamis (6/12).

BACA JUGA: Ganjar Berkomitmen Melanjutkan Pembangunan IKN, Singgung Ide Bung Karno

"Kalau kemudian sektor-sektor pemerintah dalam arti aset yang mesti dibangun, mesti optimalkan dari anggaran sendiri," kata Ganjar menjawab awak media, Kamis.

Eks Gubernur Jawa Tengah itu mengaku tidak menutup mata mengajak investor untuk ikut masuk membangun wilayah sekitar 34 ribu hektare itu.

BACA JUGA: Ganjar Kunjungi IKN Lagi, Tegaskan Komitmen dan Sebut Konsep Era Bung Karno

Ganjar mengatakan saat investor dilibatkan membangun IKN tentu akan berbicara insentif dan kemudahan berusaha bagi mereka.

"Maka, itu cerita insentif, cerita kemudahan, cerita kepastian itu," jelas Ganjar.

BACA JUGA: Ganjar Jadi Capres Pertama yang Datang ke IKN

Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) itu sendiri berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan IKN apabila terpilih menjadi Presiden RI.

Sebab, kata dia, pembangunan IKN menjadi amanat undang-undang dan memiliki landasan filosofi untuk membangun kota masa depan yang berorientasi ekonomi hijau.

"Mudah-mudahan ini memberikan semangat kepada semuanya bahwa kita bisa melakukan lompatan itu prinsip visi yang mesti didorong bersama untuk menyukseskan IKN ini," kata Ganjar. (ast/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berdialog dengan Mahasiswa, Anies Sebut IKN Hanya untuk Dinikmati Pejabat Negara


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler