Ganjar Pranowo Mengaku Kewalahan, Ini Sebabnya

Jumat, 06 Agustus 2021 – 17:20 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berbincang dengan Bupati Banyumas Achmad Husein di sela kunjungannya di Sentra Vaksinasi Banyumas, kompleks GOR Satria Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat (6/8) siang. Foto: ANTARA/Sumarwoto

jpnn.com, PURWOKERTO - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku kewalahan untuk memenuhi permintaan dari masyarakat yang ingin segera mendapatkan vaksinasi COVID-19.

"Saya senang sampai hari ini masyarakat begitu antusias. Justru sekarang kami agak kewalahan," kata Ganjar usai mengunjungi Sentra Vaksinasi Banyumas di kompleks Gelanggang Olahraga Satria Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat siang.

BACA JUGA: Kerap Disinggung Masih Menganggur, Menantu Hantam Mertua dengan Linggis, Innalillahi

Bahkan, kata dia, saat ini anak-anak sekolah (usia di atas 12 tahun, red) sudah banyak yang minta segera divaksin.

Menurut dia, hal itu disebabkan anak-anak sudah rindu untuk segera menjalani pembelajaran tatap muka di sekolah.

BACA JUGA: AKBP Andi Sinjaya Datang ke Pesta Pernikahan Warga, Ini yang Dilakukan

"Masyarakat (banyak yang tanya, red) 'kapan pak, kapan pak', apalagi anak sekolah. Asumsinya kalau segera disuntik, bisa segera masuk sekolah," katanya.

Ganjar mengakui beberapa kabupaten/kota di Jateng saat ini sudah mulai menggelontorkan vaksinasi untuk anak-anak sekolah.

Dalam hal ini, dia mencontohkan skenario vaksinasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Boyolali.

"Seperti di Boyolali, vaksin dari TNI dan Polri dipakai untuk pasar, sedangkan vaksin pemkab dipakai untuk anak sekolah semua," katanya.

Kendati demikian, dia mengingatkan semua kepala daerah untuk tetap memprioritaskan vaksinasi untuk warga lanjut usia (lansia) dan pralansia.

Ganjar menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Banyumas yang telah memberikan layanan vaksinasi keliling sehingga bisa jemput bola di daerah terpencil.

"Kan masyarakat di desa sana juga punya hak yang sama," katanya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler