Ganjar Pranowo Ungkap Rahasianya Bisa Meraih 3 Penghargaan Kepegawaian

Minggu, 11 September 2022 – 13:26 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyatakan 3 penghargaan dari BKN jadi pemacu untuk lebih baik. Foto: Dok tim media Ganjar.

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menerima tiga penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). 

Penghargaan diserahkan Pelaksana Tugas (Plt) BKN, Bima Haria Wibisana, di rumah dinas Gubernur (Puri Gedeh), Kota Semarang, Kamis (8/9).

BACA JUGA: Makin Masif, Sahabat Ganjar Galang Dukungan di Kalbar

Ganjar Pranowo menuturkan penghargaan tersebut sebagai pemacu untuk menjadi lebih baik.

“Sebenarnya Jateng tidak terlalu optimal atau belum maksimal untuk mendayagunakan fungsi-fungsi yang ada di BKD. Namun, penghargaan itu menjadi pemacu buat kita, karena mendapat penghargaan tidak pada ranking yang tinggi," kata Ganjar dalam keterangannya, Minggu (11/9).

BACA JUGA: Mak-Mak di Gresik Sebut Ganjar Paling Peka Terhadap Isu Perempuan

Dia juga menyebutkan penghargaan tersebut menjadi koreksi apa yang telah dikerjakan dan dicapai.

"Ada yang ternyata dalam penilaiannya belum bagus akan digenjot. Namun, saya berterima kasih kepada kawan-kawan BKD yang telah bekerja dengan baik," lanjutnya.

BACA JUGA: Ganjar-Erick Duet Ideal untuk Pilpres 2024

Tak hanya itu, Ganjar juga mengaku sudah menyampaikan isu tentang honorer kepada BKN.

"Saya juga sampaikan terkait dengan honorer, agar bisa ikut CPNS dengan kualitas kemampuan dan pengalaman," pungkasnya.

Di sisi lain, Plt BKN Bima Haria Wibisana menyatakan tiga penghargaan yang diserahkan pada politikus PDI Perjuangan itu adalah Special Mention Komitmen Peningkatan Pelayanan Kepegawaian BKN, peringkat 4 atas capaian dalam penerapan pemanfaatan data-sistem informasi dan CAT, serta peringkat lima atas capaian dalam implementasi penerapan manajemen kinerja.

Bima menjelaskan penghargaan diberikan bagi instansi pemerintah yang dinilai telah berhasil melaksanakan penyelenggaraan manajemen ASN di lingkupnya masing-masing.

"Mulai dari aspek pengadaan, proses bisnis kepegawaian, manajemen kinerja, penerapan Norma Standar Prosedur dan Kriteria (NSPK), sampai dengan pemanfaatan layanan digital ASN," jelas Bima.(mcr8/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Ganjar Pranowo   BKN   ASN  

Terpopuler