Ganjar Siap Diperiksa demi Tepis Tudingan Nazar

Kamis, 12 September 2013 – 18:33 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Bekas Wakil Ketua Komisi II DPR Ganjar Pranowo lagi-lagi membantah tudingan bahwa dirinya kecipratan uang proyek KTP Elektronik (e-KTP). Politikus PDI Perjuangan itu justru mencibir tudingan yang awalnya dilontarkan Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin itu.

"Kalau ada buktinya sih bagus. Belum diantar kali kepada saya," kata Ganjar dengan nada bercanda usai menghadiri diskusi politik dengan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis (12/9), di kantor KPK.

BACA JUGA: Polri Selidiki Kemungkinan Motif Persaingan Bisnis Pengawalan

Bahkan pria yang kini jadi Gubernur Jawa Tengah itu mengaku siap dipanggil KPK untuk diperiksa. "Kalau bisa sekarang, sekarang saja yuk (diperiksa)," ujar politisi PDI Perjuangan.

Ganjar menambahkan, e-KTP merupakan proyek panjang. Karenanya, ia menyebut semua fraksi di DPR menyetujui proyek anggaran Rp 6,3 triliun untuk e-KTP. "Buka risalahnya (catatan rapat, red) kan ada semua," katanya.

BACA JUGA: Terang-terangan Mengaku tak Suka Ical

Ganjar malah mengaku saat menjadi pimpinan Komisi II DPR sebagai pihak yang mengkritisi proses tender e-KTP. Karenanya Ganjar sempat kaget ketika dituding menerima uang e-KTP.

"Saya terkejut, loh ini ada serangan apa? Ketika saya baru satu minggu di sana (dilantik sebagai Gubernur Jateng, red). Tapi biarlah saya doakan mudah-mudahan kasus beliau (Nazaruddin, red) cepat selesai," bebernya.

BACA JUGA: Tekan Biaya Politik untuk Hindari Praktik Korupsi

Bagaimana dengan tudingan uang proyek e-KTP mengalir ke sejumlah pihak termasuk politisi di DPR? "Diaudit saja, terus kemudian kalau ada yang bagi duit itu siapa, baginya ke siapa, sip itu," ujarnya.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jika Berpasangan, Jokowi-Dahlan Iskan akan Jadi Duet Maut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler