jpnn.com - MOTEGI- Balapan MotoGP musim ini benar-benar menguras emosi. Bagaimana tidak. Penentuan juara dunia baru berakhir di seri Valencia 10 November mendatang.
Itu terjadi setelah Jorge Lorenzo kembali memetik kemenangan di Sirkuit Twin Ring, Motegi, Jepang, Minggu (27/10).
BACA JUGA: Jajal Kirgistan, Jacksen Ingin Timnas Bermain dengan Rasa
Berkat kemenangan itu, Lorenzo berhasil menipiskan gap dengan Marquez hanya menjadi 13 angka. Lorenzo kini membukukan 305 angka. Sementara, Marquez leading dengan koleksi 318 poin.
Dengan statistik itu, penentuan gelar juara dunia akan ditentukan di seri Valencia. Tapi, peluang Marquez tetap lebih besar dibanding Lorenzo.
BACA JUGA: Lorenzo Dobel Sukses di Seri Jepang
Pembalap muda asal Spanyol tersebut hanya perlu finish di urutan keempat di Valencia mendatang. Sementara peluang Dani Pedrosa tertutup karena hanya mengoleksi 208 angka.
Melihat performa Marquez, target itu seharusnya bukan hal yang sulit. Sepanjang musim ini, Marquez memang rajin naik podium. Dia hanya dua kali gagal mendulang angka. Yakni ketika membalap di seri Mugello dan Australia lalu.
BACA JUGA: Janjikan Permainan Cepat saat Hadapi China
Catatan tambahan, di seri Australia lalu, Marquez sebenarnya tampil sangat bagus. Sebelum insiden black flag yang membuatnya didiskualifikasi, Marquez ada di urutan kedua.
Sementara, Lorenzo justru tengah ketar-ketir. Peluangnya untuk mempertahankan gelar juara terbilang kecil. Pembalap asal Spanyol itu memiliki dua tugas: memenangkan balapan di Valencia sambil berharap Marquez finish di luar empat besar. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yang Meninggal saat Marathon Seorang Tokoh Katolik
Redaktur : Tim Redaksi