Gara-Gara Asap, Orang Ini Terusir dari Rumahnya

Sabtu, 03 Oktober 2015 – 13:51 WIB

jpnn.com - PALANGKA RAYA - Kebakaran hutan dan lahan membuat manusia dan hewan terganggu. Bukan hanya kesehatan, tempat tinggal mereka juga terancam akibat lambatnya proses pemadaman kebakaran hutan dan lahan.

Jika manusia banyak yang terkena penyakit pernafasan, Satwa dilindungi yang menjadi ikon Kalimantan Tengah, Orang Utan terkena imbas. Pekatnya kabut asap dalam beberapa pekan belakangan, membuat mamalia ini meninggalkan habitatnya.

BACA JUGA: Kisah Suami yang Kaget Istri Polosnya Ternyata Lihai Jurus "Makan Es Krim"

Program Manager Yayasan BOS Palangka Raya Deni Kurniawan mengakui, dari kejadian kebakaran lahan dan hutan, menimbulkan orangutan pindah dari habitatnya karena merasa terancam serta dapat menyebabkan kematian.

“Dari data kita ada dua kali orangutan pergi dari habitatnya,” jelas Deni kepada Kalteng Pos (grup JPNN), Jumat (2/10)

BACA JUGA: BNN Antisipasi Narkoba ke Sekolah, Begini Caranya..

Kejadian yang pertama pada 21 September 2015 di daerah Transmigrasi Hiang Bana Kabupaten Katingan dan kedua Kotawaringin Timur (Kotim) pada 28 September 2015. Beruntung kesemuanya dapat diselamatkan.

“Hingga saat ini kita hanya menerima laporan cuma dua kasus ini saja, dan belum ada laporan yang lainnya,” ungkap Deni.

BACA JUGA: Hiii Sereemm... Terlihat Pocong di Pohon

Deni menyakini ada banyak lagi orangutan yang terancam habitatnya karena kebakaran hutan dan lahan ini, dan mungkin saja banyak korban satwa-satwa yang lari menyelamatkan diri dari kebakaran ini.

“Kita sangat prihatin masih banyaknya satwa-satwa yang terbakar tempat tinggalnya dan ini ancaman kepunahan,” ujarnya.

Dia  juga menyoroti masih rendahnya pemahaman masyarakat dan kepedulian untuk satwa yang dilindungi ini. Dan kebiasaan masyarakat yang membuka lahan dengan cara membakar lahan.

“Pencegahan itu dilakukan semua pihak termasuk peran pemerintah yang jangan seenaknya memberikan izin-izin kepada perusahaan,” pungkasnya. (ari/tur/dkk)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Perkembangan Kasus Mahasiswa Gondrong Penyebar Video Tilang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler