jpnn.com - JAMBI - Aparat kepolisian bersama dengan Polisi Militer di Jambi meningkatkan pengawasan terhadap organisasi terlarang Islam State Iraq And Suriah (ISIS). Ini menyusul beredarnya bendera organisasi tersebut di kawasan perkantoran Gubernur Jambi.
Pengawasan yang dilakukan pihak kepolisian dengan melakukan razia di seluruh pintu masuk Provinsi Jambi. Pintu masuk itu baik darat, laut maupun udara.
Kabag Ops Polresta Jambi, Kompol Edward Pardede mengatakan, dalam razia tersebut, setiap kendaraan yang melintas diperiksa oleh petugas. "Tidak hanya kendaraan pribadi, angkutan umum juga kita lakukan pemeriksaan," sebutnya saat dikonfirmasi awak media, kemarin.
BACA JUGA: Nikah di Luar KUA, Bayar Rp 600 Ribu
Namun, lanjut Pardede, hingga razia berakhir, tidak satupun hal-hal mencurigakan yang ditemukan. "Razia ini kita gelar salah satunya untuk mengantisipasi masuknya kelompok-kelompok radikal Namun hingga razia berakhir, tidak ada hal-hal mencurigakan yang kita temukan," pungkasnya. (*)
BACA JUGA: Dampak Pengibaran Bendera ISIS, Pintu Masuk Jambi Diperketat
BACA JUGA: PLN Ngemis Listrik di Sumut
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korsleting, Pabrik Terbakar
Redaktur : Tim Redaksi