jpnn.com, GRESIK - Polsek KP3 (Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan) Gresik memeriksa Ruli Tri Widiastono.
Pria yang bekerja sebagai satpam itu diringkus setelah buron selama lima hari.
BACA JUGA: Ribut Soal Warisan, Sahala Nekat Habisi Adik Kandungnya
Dia menusuk leher Gatot Dwi Wibowo, rekannya yang juga penjaga keamanan di sebuah perusahaan.
Ruli mengaku tidak bermaksud menusuk leher Gatot. Itu dilakukan secara spontan.
BACA JUGA: Didatangi Dua Pria, Jleb, Jleb, Kadir Tewas Bersimbah Darah
''Refleks,'' katanya.
Pelaku bercerita, kejadian tersebut berawal dari salah paham tentang galon air mineral.
BACA JUGA: Hendak Cium Perempuan, Ditegur, Main Tusuk
Dia berusaha menjelaskan kepada Gatot pentingnya kebersamaan dengan teman kerja.
Merasa lebih senior, Gatot tidak terima dan mengajaknya berkelahi. Gatot mendorong Ruli hingga memepet meja.
Saat itu ada silet di atas meja. Benda tajam itu baru saja dipakai untuk membuka tutup galon.
Ruli tidak sengaja memegang silet tersebut. Merasa tertantang, dia mengambil dan mengayunkan silet itu hingga mengenai leher Gatot.
Setelah melukai rekannya, Ruli melarikan diri. Darah bercucuran dari leher bagian kanan Gatot.
Beberapa orang yang melihat kejadian tersebut langsung membawa Gatot ke IGD RS Semen Gresik.
Kepala IGD RS Semen Gresik dr Tolip Bahasuan menyatakan bahwa luka yang dialami korban termasuk ringan.
Ruli sempat kabur ke Madiun hingga wilayah Jawa Tengah. Yakni, Jogjakarta dan Semarang. Jumat (6/4) keluarga di rumah menghubunginya.
''Disuruh pulang,'' kata Ruli.
Anggota Unit Reskrim Polsek KP3 Gresik tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Mereka meringkus Ruli setelah turun dari bus pada Sabtu sore (7/4).
''Masih diperiksa,'' ujar Kanitreskrim Polsek KP3 Gresik Aiptu Bambang. (adi/c16/dio/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cekcok di Facebook, ABG Ditusuk
Redaktur & Reporter : Natalia