jpnn.com, BANJARMASIN - Andi Kitna Habibah (19) dan Nur Herlina Hayati (18) mengeroyok ZH (17) hanya gara-gara status di Instagram.
Andi dan Nur mengeroyok warga Jalan Keramat Raya, Gang Keramat IV, Banjarmasin Timur itu, Jum'at (1/9) dini hari.
BACA JUGA: Wow! Video Via Vallen Elus-elus Sapi Sudah Disaksikan 453 Ribu Kali
Korban yang tak terima langsung melapor ke Polsekta Banjarmasin Barat. Kedua pelaku berhasil ditangkap, Minggu (3/9).
Pengeroyokan tersebut diawali dengan unggahan kalimat di Instagram korban.
BACA JUGA: Belasan Anggota Geng Motor Keroyok Dua Pemuda hingga Tak Sadarkan Diri
Status tersebut membuat para pelaku tersinggung. Andi dan Nur mengajak korban bertemu di Jalan Jafri Zam-zam.
Korban menuruti dan mendatangi ke lokasi. Dia ditemani dua orang temannya.
BACA JUGA: Perkenalkan, Ini Keluarga Madonna
Begitu mengetahui ZH datang, Andi dan Nur langsung menyerang korban.
ZH dijamba, dipukul, dan digigit. Akibatnya, ZH mengalami luka cukup serius.
“Kedua pelaku sudah diamankan di Polsekta Banjarmasin Barat. Mereka dijerat pasal 80 ayat 2 UU RI Nomor 35, Tahun 2014, Perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002, Tentang Perlindungan Anak,” terang Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana, Minggu (10/9).
Dia menambahkan, Nur menjambak dan memukul ZH.
Sementara itu, Andi menggigit lengan kanan korban.
“Motifnya hanya kesalahpahaman. Korban membuat status di medsos yang menyebabkan kedua pelaku tersinggung,” kata Anjar. (lan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Siber Mabes Polri Teliti Siapa Pengunggah Video Joya Dibakar Hidup-hidup
Redaktur & Reporter : Ragil