Garda Bangsa: Pemerintah Harus Serius Pertimbangkan Lockdown Ibu Kota

Minggu, 29 Maret 2020 – 21:39 WIB
DKN Garda Bangsa membagikan hand sanitizer dan masker secara gratis kepada masyarakat di sekitar ibu kota. Foto: garda bangsa untuk jpnn

Organisasi sayap kepemudaan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Garda Bangsa mendesak pemerintah segera melakukan lockdown atau karantina wilayah untuk DKI Jakarta guna mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19.

Ini agar persiapan, sosialisasi serta tindakan-tindakan konsekuensinya bisa dilakukan sejak dini.

BACA JUGA: Ditolak Warga Sekitar TPU, Jenazah PDP COVID-19 Ini Akhirnya Dimakamkan di Sini

Hal ini disampaikan Sekretaris Jendral Garda Bangsa, Muhammad Rodli Kaelani di Bekasi, saat melakukan aksi sosial pencegahan penyebaran virus corona atau COVID-19 oleh Garda Bangsa di daerah tersebut.

"Bagaimanapun keputusan baik oleh pemerintah pusat maupun Pemprov DKI adalah yang terbaik, tapi harus segera dipastikan. Agar dampaknya bisa segera diantisipasi," kata Rodli

BACA JUGA: Soal Warga Tolak Jenazah COVID-19, Bupati Gowa Beri Reaksi Begini

Masih menurut Rodli, masyarakat tentu ingin agar penyebaran virus COVID-19 bisa segera dihentikan, dan alasan agar tidak bertambah yang korban terinfeksi serta korban jiwa adalah yang utama. Namun konsekuensi serta dampak secara sosial-ekonomi harus diantisipasi segera juga.

"Juga harus dipastikan jaminan sosial, jaminan stok bahan pangan serta akses penghidupan ekonomi masyarakat, tambah Odie, sapaan akrabnya

BACA JUGA: Garda Bangsa Turun Edukasi Warga Soal Bahaya Virus Corona

DKN Garda Bangsa bersama INH juga melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah Bekasi Utara, pada Minggu (29/3). Selain itu juga ada pembagian masker & hand sanitizer kepada para santri yang masih bermukim di pesantren dan juga warga sekitar pesantren.

BACA JUGA: Komplotan Perampok Bermodus Mengaku Polisi Ini Akhirnya Ditangkap di Majalengka

Aksi sosial kali ini langsung dipimpin oleh Sekretaris Jendral Dewan Koordinasi Nasional (DKN Garda Bangsa), Muhammad Rodli Kaelani, didampingi beberapa pengurus.(dkk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler