jpnn.com, MOJOKERTO - Polres Mojokerto, Jatim membentuk pasukan khusus anti erorisme yang dinamakan Garda Mojopahit.
Pasukan khusus itu dibentuk karena banyaknya anggota kepolisian menjadi sasaran aksi teror yang dilakukan kelompok radikalisme atau ISIS.
BACA JUGA: Cegah Terorisme, Indonesia Telah Melakukan Langkah Strategis
Dalam pembentukan pasukan khusus Garda Mojopahit ini, Polres Mojokerto melibatkan dua kesatuan dari anggota Sabhara dan Resmob, yang sudah terlatih.
Bahkan para pasukan Garda Mojopahit ini dibekali senjata lengkap, dalam setiap menjalankan tugasnya untuk melawan pelaku aksi teror.
"Kami tidak akan pernah mundur dan akan terus melawan pelaku teror terhadap anggota kepolisian," ujar Kapolres Mojokerto, AKBP Leonardus Simarmata.
BACA JUGA: Begini Tanggapan Gatot Nurmantyo Soal Pelibatan TNI Perangi Terorisme
Bahkan, dia memerintahkan anggota untuk tembak di tempat pelaku teror atau kelompok radikalisme.
Selain menangkal dan melawan pelaku aksi teror, pasukan khusus Garda Mojopahit Polres Mojokerto juga disiagakan untuk mengawasi dan menindak tegas terhadap para pelaku kejahatan jalanan yang dianggap meresahkan masyarakat.(end/jpnn)
BACA JUGA: Antisipasi Teroris dari Filipina, Kapal Laut Bakal Dirazia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Khawatir, TNI Pasti Belajar dari Kasus Masa Lalu
Redaktur & Reporter : Natalia