Garda NasDem Tak Mau Punya Kader Pembangkang

Pemecatan Syaiful Haq Sudah Sesuai Aturan

Sabtu, 12 Januari 2013 – 12:12 WIB
JAKARTA - Garda Pemuda Partai Nasional Demokrat (Garda NasDem) tak mau disudutkan oleh pernyataan di media yang dilontarkan bekas sekjennya yang dipecat, Syaiful Haq. Organisasi sayap Partai NasDem itu menegaskan bahwa pemecatan Syaiful dan pembekuan DPW NasDem DKI Jakarta sudah sesuai mekanisme dan aturan organisasi. dari jabatan S

Pemecatan Saiful Haq selaku Sekretaris Jenderal Garda Pemuda Nasional Demokrat (GPND) dan pembekuan kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah GPND Jakarta dilakukan berdasarkan mekanisme dan aturan organisasi.

Ketua Bidang Organisasi DPP Garda NasDem, Ivenhoe Semen, menyatakan bahwa pemecatan Syaiful itu merupakan hasil rapat pleno. Garda NasDem menganggap Syaiful telah melakukan pembangkangan.

"Dia (Syaiful, red) melakukan komunikasi, menggelar pertemuan dengan DPW-DPW tanpa persetujuan pimpinan lainnya. Sementara, DPW DKI menjadi pihak yang menyebarkan undangan tersebut. Tindakan Saiful dan penggunaan kop surat dalam surat undangan yang disebar DPW DKI tanpa seizin ketua merupakan tindakan insubordinasi organisasi," kata Ivenhoe, Sabtu (12/1).

Dipaparkannya, Garda NasDem sudah membuat keputusan resmi untuk mendukung pencalonan Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai NasDem pada kongres yang rencananya digelar akhir bulan ini. Namun, kata Ivenhoe, Syaiful justru melakukan pembangkangan karena mendukung figur lain.

Karenanya Ivenhoe menegaskan, pemecatan Syaiful dan pembekuan DPW Garda NasDem DKI bukanlah semata-mata keputusan Ketua Umum Garda NasDem, Martin Manurung. Sebab, keputusan organisasi itu sudah melalui rapat pleno.

Saat ini, sejumlah nama memang sudah disebut-sebut sebagai kandidat Ketua Umum Partai NasDem. Di antaranya adalah Surya Paloh, Harry Tanoesoedibjo, Endriartono Sutarto, serta Ketua Umum Partai NasDem saat ini, dan Rio Patrice Capella.

Namun dikabarkan friksi paling sengit terjadi antara kubu Surya Paloh dengan Hary Tanoesoedibjo. Tapi Ivenhoe membantah kabar itu.

"Saudara Saiful tentu punya calon yang didukung. Tapi saya tidak bisa bilang dia orangnya Hary Tanoe. Pemecatan dan pembekuan ini bukan bagian dari pertarungan Surya Paloh dan Hary Tanoe. Ini juga bukan perintah Surya Paloh," katanya.

Sebelumnya Syaiful Haq yang dipecat dari posisi sebelumnya sebagai Sekjen Garda NasDem, terus memersoalkan pemecatan dirinya oleh Ketua Umum Garda NasDem, Martin Manurung. Melalui surat elektronik (surel) yang dikirim ke wartawan, Sabtu (12/1), Syaiful menyebut pemecatan dirinya dan pembekuan DPW Garda NasDem DKI merupakan tindakan sewenang-wenang.

Syaiful menegaskan, sama sekali tak ada aturan yang dilanggar oleh dirinya maupun sejumlah koleganya yang dipecat. Ia justru menyebut pemecatan itu hanya keputusan sepihak yang ditandatangani Martin Manurung.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Pakai Iklan Kampanye 2009

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler